Lantian Juan Pertahankan Gelar Juara Trial Game Dirt 2024

MALANGVOICE – Seri pamungkas Trial Game Dirt 2024 berakhir di Lapangan Rampal Malang, Sabtu (12/10). Rider dari Tim Rizqy Motorsport, Lantian Juan menjadi juara umum tahun ini di kelas utama FFA dan Campuran Open.

Pada sesi Heat 3 dan Heat 4 yang berlangsung sore hingga malam, Lantian Juan bermain cerdik dan mampu mengamankan posisinya di klasemen.

Di kelas Campuran Open, Lantian memastikan diri menjadi juara umum setelah mengantongi total 120 poin. Tak mampu lagi dikejar M. Excel di peringkat dua dengan koleksi 92 poin. Sedangkan peringkat tiga diraih Ananda Rigi yang mengumpulkan 90 poin.

Kroser Tampil Habis-habisan di Seri Final Trial Game Dirt 2024 di Malang

Lantian Juan. (Istimewa)

Sementara di kelas FFA lagi-lagi Lantian Juan berjaya sebagai juara umum dengan mendulang total 119 poin. Perlawanan sengit Ivan Harry Nugroho akhirnya kandas dan harus puas menempati peringkat dua dengan 92 poin. Sementara posisi ketiga diisi M. Excel yang mengumpulkan 86 poin.

Usai race, Lantian Juan mengaku puas dengan pencapaiannya tahun ini. Di seri 5 Malang, Juan menegaskan persaingan lebih ketat.

“Terberat Sidoarjo, Yogyakarta sama final Malang, persaingan lebih ketat,” ujarnya.

Selain itu pembalap yang juga baru meraih medali emas PON XXI Aceh-Sumut 2024 cabang grasstrack mencetak rekor dengan mempertahankan tahta alias menjadi Juara Umum Trial Game Dirt selama dua tahun berturut-turut.

Final Trial Game Dirt 2024 di Malang Bakal Seru, Persaingan Kroser Makin Sengit

Ia menegaskan, saat ini banyak pembalap muda yang bisa bersaing. Hal itu terbukti di seri pamungkas, Juan tidak bisa meraih juara melainkan direbut pembalap muda M Zidane Alnesa.

“Rider-rider yang lebih junior sudah banyak yang mampu unjuk kemampuan. Jadi walaupun di seri Malang ini belum bisa juara dan belum maksimal, tapi karena sudah mengumpulkan poin dari seri-seri sebelumnya, alhamdulillah akhirnya bisa menjadi juara umum,” ungkap Juan.

Sementara itu pada kelas Campuran Non Seeded, rider Reyno Aprilian berhasil menjadi juara dengan total 50 poin. Menyusul sebagai juara dua Findo Mumun dengan koleksi 42 poin, diikuti Athaya Sen di posisi ketiga dengan 40 poin.

Terakhir di kelas tambahan FFA Master, Djohan Irawan unggul atas lawan-lawannya berkat koleksi 50 poin. Membuntuti di posisi kedua ada Wahyu Gareng dengan total 44 poin, dan juara ketiga diraih Endy Endot dengan 36 poin.

Agnes Wuisan dari 76 Rider selaku penyelenggara mengaku bangga dengan performa maksimal yang ditunjukkan seluruh rider yang berpartisipasi di Trial Game Dirt 2024 sejak seri perdana hingga terakhir di Malang.

Ia meyakini gelaran sepanjang tahun ini memberikan kontribusi besar bagi perkembangan ekosistem olahraga motocross dan grasstrack di Indonesia.

“Top performance ditunjukkan oleh semua rider yang berlaga di Trial Game Dirt. Mereka menunjukkan bahwa nyali aja nggak cukup, dibutuhkan konsistensi dan effort maksimal untuk bisa jadi juara di sini. Kedepan kita berharap ekosistem balap motor trail semakin berkembang dan semakin banyak calon juara-juara baru,” ujar Agnes Wuisan.

Selain seru di lintasan, Trial Game Dirt 2024 Malang juga sukses menghibur ratusan penonton yang hadir dengan konsep sportainment. Selain permainan kembang api di penutupan, penonton juga disuguhi live performance dari Matheo In Rio serta NASA Band.

Tak ketinggalan, aksi BMX dan MTB Freestyle dari Wendy and Friends yang menampilkan berbagai trik seru dan menantang seperti aksi 360’, superman, pendulum, backflip, tailwhip, frontflip, dan beragam aksi lainnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait