MALANGVOICE – Langkah Arema FC di Piala Indonesia harus terhenti. Hal itu lantaran mendapat hasil imbang saat menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Jumat (22/2).
Meski pertandingan berakhir imbang 2-2, skuat Maung Bandung menang agregat gol tandang. Di leg pertama, kedua tim juga bermain imbang 1-1, sehingga agregat menjadi (3-3).
Bermain di Stadion Kanjuruhan, kedua tim sama-sama tampil ngotot agar bisa lolos ke babak selanjutnya. Malahan tim tuan tampil meyakinkan karena bisa mencetak gol di menit 3.
Gol tersebut dicetak Makan Konate melalui tendangan keras yang tak mampu dihalau M Natsir. Skor 1-0.
Kalah satu gol membuat Persib terhentak. Pelatih Miljan Radovic kemudian memainkan striker andalannya Ezechiel N’douasel. Pemain bertubuh tinggi itu kemudian mendapat kesempatan emas di penghujung babak pertama dari titik penalti.
Ezechiel yang menjadi eksekutor tak menyia-nyiakan kesempatan. Ia berhasil melesakkan bola ke gawang Utam Rusdiana. Skor berubah menjadi 1-1 sekaligus menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, Singo Edan terus berupaya menekan tim tamu. Hasilnya baru terbukti pada menit 73. Adalah Robert Lima Guimarāes yang menggandakan keunggulan tuan rumah. Ia memanfaatkan gagalnya antisipasi bola udara di depan gawang Persib Bandung.
Bola hasil tandukan pemain asal Brasil ini sekaligus mengubah papan skor menjadi 2-1.
Keunggulan tim Arema FC tak bertahan lama. Persib Bandung yang mencoba melakukan serangan berhasil menembus pertahanan Singo Edan.
Di menit 85, Ghozali Siregar mampu memanfaatkan bola liar di depan gawang Arema FC. Tanpa pengawalan ketat, ia menceploskan bola dengan mulus. Gol itu membuat skor menjadi 2-2.
Setelah terjadinya gol itu, Arema mulai tertekan. Beberapa kali mencoba menyerang, namun usaha skuat arahan Milomir Seslija ini tak membuahkan hasil.
Pertandingan pun akhirnya selesai dengan skor 2-2. Persib merayakan lolosnya ke babak 8 besar di kandang Arema FC. (Der/Ulm)
