MALANGVOICE – Proses Percepatan Vaksinasi covid-19 secara Nasional terus dilakukan, tak terkecuali di Kota Malang.
Guna mendorong hal itu Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menargetkan belasan ribu warga tervaksin dalam satu hari, melalui 86 Fasilitas Layanan Kesehatan (Fasyankes) di Kota Malang.
“Kalau dari provinsi (Jawa Timur) itu targetnya kan sekitar 300 ribu orang tervaksin. Kalau kita di Kota Malang menargetkan sehari itu 13 sampai 14 ribu orang tervaksin,” ujar Wali Kota Malang, Sutiaji, Senin (5/7).
Target harian itu ditujukan untuk memenuhi target secara Nasional yaitu bisa tervaksin sekitar 70 persen pada bulan Agustus tahun 2021 mendatang.
Jika di akumulasi dari jumlah warga Kota Malang total sekitar 800 ribu jiwa dan 70 persennya sebanyak 550 ribu jiwa.
Sedangkan yang telah tervaksin selama program vaksinasi ini berjalan sekitar 221 ribu jiwa dan pada tahap dua ada sekitar 63 ribu jiwa yang telah tervaksin.
“Kami harapkan percepatan dan selesai kemungkinan September ini atau tahun ini (2021) selesai,” tuturnya.
“Ketersediaan vaksin kita sudah untuk dosis dua saja. Tapi kita sudah koordinasi dengan provinsi bahwa untuk dosis dua ini kita pakai yang ada. Kita di dosis pertama pastinya akan melakukan percepatan juga,” imbuhnya.
Bersamaan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat saat ini, Sutiaji berharap dengan adanya vaksinasi dan PPKM Darurat ini bisa menekan penyebaran covid-19 di Kota Malang.
“Kan kontra produktif ya. Jadi kita lakukan sesuai rencana. Kita ikuti alurnya dan kita optimis penanganan Covid-19 cepat selesai. Apalagi kita juga didukung jumlah vaksinator kita lebih dari 1.500an,” tandasnya.(end)