MALANGVOICE – Sejumlah 55 Relawan Demokrasi resmi dikukuhkan di Hotel Pelangi, Selasa (22/1). Mereka bertugas membantu KPU Kota Malang untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat di Pemilu Pileg dan Pilpres, 17 April mendatang.
“Ini bagian strategi KPU Kota Malang melaksanakan sosialisasi membentuk Relawan Demokrasi, membidik 11 segmentasi berbasis komunitas,” kata Ketua KPU Kota Malang Zaenudin ditemui awak media usai acara.
Lebih lanjut, agenda sosialisasi dan pendidikan pemilih yang dimaksud bakalan menyaras 11 basis pemilih strategis. Yakni basis keluarga, pemilih pemula, pemilih muda, perempuan, penyandang disabilitas, berkebutuhan khusus, kaum marjinal, komunitas, keagamaan, warga internet atau netizen.
Selain untuk meningkatkan partisipasi pemilih, juga untuk membangkitkan semangat masyarakat Kota Malang untuk bisa berperan secara aktif di dalam proses demokrasi.
“Harapannya tingkat kepercayaan publik terhadap proses penyelenggaraan pesta demokrasi ini mampu meningkat, sehingga kualitas dihasilkan dari proses penyelenggaraan pesta demokrasi sesuai harapan,” sambung dia.
Relawan Demokrasi bakal dididik terlebih dahulu sesuai basis segmentasi yang diperlukan. Materi yang wajib dipahami dicontohkan Zaenudin, terkait apa saja yang harus dilakukan saat terjun ke masyarakat kemudian mengajak aktif dalam penyelenggaraan pemilu.
“Kewenangan relawan demokrasi membantu KPU dalam proses sosialisasi, tupoksinya hanya membantu sosialisasi. Tahun sebelumnya hanya diberikan 25 rekrutmen relawan, maka tahun ini ada peningkatan,” pungkasnya.(Der/Aka)