MALANGVOICE – Klaster hajatan di Dusun Rowoterate, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) semakin memprihatinkan. Jumlah terkonfirmasi terpapar Covid-19 yang awalnya hanya ada lima orang, kini bertambah menjadi 27 orang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima Sabtu (26/6), warga di Dusun Rowoterate, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumawe yang terpapar Covid-19 bertambah 22 orang.
“Ya, warga yang terpapar bertambah 22 orang, sehingga jadi 27 orang,” ucapnya, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Ahad (27/6).
Menurut Wahyu, munculnya tambahan 22 warga terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 89 warga, yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang pada Rabu (23/6) lalu.
“Hasil tes swab 89 warga itu sudah keluar, 22 orang dinyatakan positif. Semoga jumlah itu tidak bertambah lagi,” harapnya.
Saat ini, lanjut Wahyu, 27 warga Dusun Rowotrate yang dinyatakan positif itu tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Penjagaan di lokasi Dusun Rowoterate pun diperketat, agar tidak terjadi penyebaran virus di Malang Selatan.
“Pintu masuk dusun dijaga ketat oleh aparat kepolisian dan TNI. Penyemprotan disinfektan juga rutin dilakukan. Bahkan kami juga telah mendirikan dapur umum untuk menyuplai kebutuhan warga,” ulasnya.
Penutupan akses Dusun Rowoterate tersebut, tambah Wahyu, sudah dilakukan sejak Senin (21/6) lalu, hingga 14 hari mendatang. Penutupan akses tersebut, diharapkan jumlah warga terpapar Covid-19 tidak bertambah.
“Jika masih tinggi, lockdown akan diperpanjang, sampai kondisinya sudah stabil dan mereka semua sudah dinyatakan negatif Pemkab saat ini tengah menyiapkan penyekatan jika jumlah terpapar Covid-19 terus naik,” tukasnya.(end)