MALANGVOICE- DPRD Kota Malang mendorong Pemkot Malang mempersiapkan atlet sebaik mungkin untuk menghadapi Porprov IX Jatim 2025. Mengingat gelaran olahraga multi-cabang itu akan digelar pada 28 Juni 2025.
Malang Raya sebagai tuan rumah menjadikan kesiapan perhelatan yang diikuti perwakilan seluruh Jatim itu harus maksimal. Selain venue, kesiapan atlet juga perlu diperhatikan.
Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita, mengatakan, target runner up di Porprov Jatim perlu diimbangi dengan kesiapan atlet di seluruh cabor.
Jelang Porprov IX Jatim, Dewan Desak Disporapar dan KONI Segera Penuhi Kebutuhan Atlet
“Masalahnya adalah apakah kita siap, atlet atlet kita ini akan bertanding di rumah sendiri,” katanya.
Berdasarkan hasil rakor bersama Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Amithya menyebut masih terdapat beberapa catatan yang menjadi sorotan.
“Catatan dari hasil rakor adalah terkait dengan sarana prasarana untuk atlet, itu yang ada beberapa yang masih belum turun,” ungkapnya.
Karena itu ia terus berkoordinasi dengan Komisi D dan Disporapar Kota Malang untuk terus memperhatikan kesiapan sarana dan prasarana terkait kebutuhan atlet sebelum Porprov Jatim.
“Nah ini yang kami harus kawal percepatannya. Kami sudah sampaikan ke Komisi D, dan sudah terus intens untuk mengkawal itu supaya segera dieksekusi,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, menjelaskan beberapa fasilitas utama tengah diperbaiki termasuk GOR Ken Arok dan area Stadion Gajayana. Saat ini, pembenahan infrastruktur dan distribusi peralatan cabor dilakukan bertahap dengan target kelar tepat waktu.
“Sudah kamu perbaiki lantainya, kemudian juga pengecatan stadion sedang berjalan. Lintasan lari juga sudah bisa dipakai latihan. Pengecatan area stadion juga hampir selesai, targetnya maksimal sebelum tanggal 10 Juni nanti,” jelasnya saat dikonfirmasi, Selasa (27/5).
Sementara itu, proses pemasangan scoring board dan frame untuk papan skor di Stadion Gajayana juga terus dikebut. Ia mengatakan bahwa ini adalah pembaruan, dan dibuat agar lebih bagus dan enak dipandang.
“Untuk frame sudah mulai dipasang, tinggal penyesuaian sistem,” tutupnya.(der)