Kesan Kuncoro, Pak Mislan Pandai Memotivasi

Asisten pelatih Arema, Kuncoro, bersama rekan-rekan mantan pemain tengah mendoakan HM Mislan di tempat peristirahatan terakhir. (Muhammad Choirul / MalangVoice)

MALANGVOICE – Berpulangnya mantan Ketua Yayasan Arema, HM Mislan, Rabu (5/8) di RS Lavalette, benar-benar meninggalkan duka mendalam bagi asisten pelatih Arema, Kuncoro.

Kesedihan yang begitu dalam terpancar dari raut wajah Kuncoro, ketika ikut mengantar kepergian jenazah HM Mislan ke TPU Samaan, Kamis (6/8) pagi.

Sejak mobil jenazah tiba di area pemakaman, Kuncoro yang sedari pagi telah menunggu di TPU Samaan langsung bergegas menghampiri keranda.

Bergantian dengan beberapa mantan pemain dan anggota keluarga HM Mislan, Kuncoro menggotong keranda hingga liang lahat.
Ketika jenazah hendak dikebumikan, bibir Kuncoro tak henti-hentinya komat-kamit, memanjatkan doa agar HM Mislan diterima di sisi Tuhan.

“Beliau termasuk salah satu orang penting dalam hidup saya,” kata Kuncoro.

Mantan pemain ‘begal’ Arema itu menilai, HM Mislan merupakan sosok yang lihai memberi motivasi. Itu dirasakannya ketika berseragam Singo Edan tahun 90-an, ketika HM Mislan menjabat Ketua Yayasan Arema.

“Saya diajari bagaimana cara menjadi pemain hebat. Beliau berpesan pada saya, harus kerja keras dan rajin berdoa. Itu saya selalu ingat,” ungkapmantan pemain Persebaya Surabaya ini.-