MALANGVOICE – Dinas Kesehatan Kabupaten Malang saat ini masih melakukan uji lab beberapa bahan yang diduga memicu keracunan di Dusun Pidek, Desa Sepanjang, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Sampel yang saat ini diteliti antara lain kopi, air sumur dan muntahan korban keracunan.
“Diperiksa di lab dinkes Kabupaten Malang, sebagian dikirim ke laboratorium di Surabaya sebagai konfirmasi,” jelas Kepala Dinkes Kabupaten Malang, Abdurahman.
Ia menuturkan, korban keracunan sudah dipulangkan ke rumah masing-masing baik yang di Puskesmas Pagelaran, Gondanglegi, Al Bashiroh dan RSI Gondanglegi. Khusus satu orang masih berada di ICU RSI Gondanglegi karena masih belum pulih benar. Hasil laboratorium itu sendiri rencananya akan diketahui sekitar satu minggu lagi.
“Dugaan awal, mungkin dipicu air sumur. Bisa jadi kandungan besi terlalu tinggi sehingga membuat warga keracunan. Hasilnya diketahui seminggu lagi. Kalau untuk kopi, hasilnya negatif tidak ditemukan bahan berbahaya, selain itu tanggal kadaluarsanya juga masih lama,” imbuhnya.