MALANGVOICE – Sebagai olahraga bela diri baru di Kota Batu, Pengurus Wushu akan mengadakan Kejuaraan Tingkat Nasional di kelas Taolu dan Sandau memperebutkan Piala Wali Kota di Balai Kota Among Tani, Juni mendatang.
Hingga saat ini, 485 peserta sudah mengkonfirmasi hadir merebut kejuaraan pertama kalinya di Kota Apel itu. Mereka datang dari berbagai daerah, seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Bali, Jawa Timur, Sumatera Utara, hingga peserta dari Papua.
“Akan ada 21 atlet yang kita siapkan untuk mengikuti kejuaraan di dua cabang itu. Ini agenda pertama untuk kepengurusan periode kedua,” ungkap Ketua Umum Wushu, M Muslich, HS.
Mukhlis menjelaskan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Wali Kota Batu terkait kegiatan itu. Menurutnya, ER, sapaan akrab wali kota, sangat mendukung kegiatan Wushu, apalagi mereka punya satu atlet nasional.
“Kata Pak Wali, Wushu ini kan olahraga baru di Batu. Jadi memang harus dikenalkan, karena tidak banyak ikut. Jadi kejuaraan ini sekaligus sosialisasi Wushu,” tandasnya.
Dua orang atlet yang sempat ditemui MVoice, Alyaa Nuha Al-Hanuun (11) dan Ersyalina Evanty (11), mengaku siap mengikuti kejuaraan Wushu. Mereka optimis akan meraih juara karena support dan semangat mereka besar.
“Kita akan mengusahakan yang terbaik untuk Kota Batu. Kita tiap hari juga sudah berlatih sehingga percaya diri untuk maju di kejuaraan,” imbuh Alyaa.