Kemiskinan di Kota Malang Turun pada 2024 Berkat PDKTSAM

MALANGVOICE- Kota Malang berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan lolos ke Tahap II Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur Tahun 2025. Dari seluruh daerah di Jawa Timur, hanya 11 daerah yang berhasil melaju ke tahap ini, termasuk Kota Malang.

Keberhasilan ini diraih berkat inovasi unggulan mereka, yaitu Pengentasan Kemiskinan Terpadu melalui PDKTSAM (Pendataan Kesejahteraan Sosial Kota Malang).

Pemkot Malang Terima WTP 11 Kali Berturut-turut, Bung Edi: Ini Wujud Kerja Keras Seluruh Elemen

Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, menyatakan komitmennya untuk terus mendorong program pengentasan kemiskinan. Menurutnya, PDKTSAM terbukti efektif sebagai basis data kesejahteraan sosial yang terintegrasi, memungkinkan berbagai Perangkat Daerah untuk bekerja secara sinergis.

“Kami sangat mengapresiasi kinerja seluruh perangkat daerah yang telah bekerja keras sehingga Kota Malang dapat mencapai tahap ini. Target kami bukan hanya sekadar meraih peringkat, tetapi bagaimana inovasi ini dapat memberikan dampak nyata dalam pengentasan kemiskinan,” ujar Wahyu saat presentasi di Kantor Bappeda Provinsi Jawa Timur.

Inovasi PDKTSAM, lanjut Wahyu, merupakan sistem data kesejahteraan masyarakat yang dirancang untuk menentukan kebijakan yang tepat sasaran. Sistem ini dimanfaatkan berbagai Perangkat Daerah, seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk PPDB jalur afirmasi dan pemberian seragam gratis, Bulog untuk penyaluran bantuan pangan, DPUPRPKP untuk bantuan rumah tidak layak huni, dan Disnaker PM PTSP untuk pelatihan keterampilan kerja.

Upaya ini membuahkan hasil yang signifikan. Tingkat kemiskinan di Kota Malang berhasil ditekan dari 4,26% pada tahun 2023 menjadi 3,91% pada tahun 2024, menempatkan Kota Malang sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah kedua di Jawa Timur, jauh di bawah rata-rata nasional.

Penilaian PPD terdiri dari dua tahap, yaitu penilaian teknis dokumen dan presentasi yang meliputi pemaparan, wawancara, dan verifikasi. Keberhasilan Kota Malang melaju ke tahap kedua menunjukkan komitmen dan inovasi mereka dalam membangun daerah yang lebih sejahtera.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait