Kedokteran UIN Berani Tambah Kuota Maba, Asal….

wakil Dekan 2 FK UIN Malang. (Anja Arowana)

MALANGVOICE – Hingga 5 tahun mendatang, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Negeri (UIN) Malang tidak akan mengubah kuota penerimaan mahasiswa baru. Artinya, mulai tahun depan hingga 2022, FK UIN hanya menerima 50 mahasiswa baru saja tiap tahunnya. Hal itu dijelaskan Wakil Dekan 2 FK UIN, Achmad Nasihuddin saat ditemui MVoice di Kantornya, Senin (31/7).

“Kuota kita tetap 50 saja sampai 5 tahun kedepan, karena FK masih belum meluluskan dokter. Ini kan masih jurusan baru,” kata dia.

Barulah, setelah evaluasi, UIN akan melihat perkembangan mahasiswa FK UIN yang lolos dalam ujian sarjana kedokteran.

“Jika yang lulus 80 persen kami berani terima mahasiswa. Namun kalau masih di bawah itu. Ya kuota tetap, 50 orang,” tandasnya.

Sebenarnya, lanjut Achmad, rasio dosen di FK UIN sudah sangat memenuhi. UIN punya 30 dosen. Jumlah itu sudah lebih dari cukup untuk mengajar 50 mahasiswa/kelas sampai angkatan keempat yaitu 1:4. Namun, UIN menghendaki persiapam mahasiswa baru FK untuk 4 tahun kedepan sebagai syarat akreditasi. UIN masih harus menyiapkan fasilitas FK seperti rumah sakit mitra, poli, dan juga rumah sakit kecil.

“Sekecil apapun rumah sakitnya harus punya. Kalau nggak punya, 5 tahun lagi bisa dicabut FK nya,” kata dia.


Reporter: Anja Arowana
Editor: Deny Rahmawan
Publisher: Yuliani Eka Indriastuti