Kecewa, Wakil Ketua DPC PPP Cabut Berkas Caleg Istrinya

Wakil Ketua PPP kota Malang, Syamsul Huda saat konsultasi dengan komisioner KPU Kota Malang.
Wakil Ketua PPP kota Malang, Syamsul Huda saat konsultasi dengan komisioner KPU Kota Malang.

MALANGVOICE – Wakil Ketua PPP kota Malang, Syamsul Huda mencabut berkas pencalegan istrinya, Nanda Permata karena partainya dirasa tidak serius menjalankan komitmen untuk memperjuangkan kadernya.

“Saya cabut berkas pencalegan istri saya sebagai caleg nomor 4 di dapil Blimbing. Nomor awal malah diberikan kepada orang non kader, kader sendiri malah di bawah non kader, ya saya kecewa karena tidak bisa dihargai,” ujar Syamsul.

Meski begitu, Syamsul menyatakan jika dia tetap berada di naungan Partai berlambang Ka’bah tersebut.

“Saya tetap di PPP karena mau membesarkan PPP, tapi saya mau menenangkan diri dari pencalegan ini saja,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPC PPP, Abdul Rozaq mengakui adanya pencabutan berkas yang dilakukan wakil ketuanya.

Abdul menampik jika nomor awal yang diberikan kepada non kader. Penentuan caleg dan nomor urut caleg PPP itu ditentukan oleh Lembaga Penetapan Calon (LPC). “Kami kan gak ngawur dalam menentukan caleg,” ujar Abdul.

Usai mencabut pencalegan PPP kota Malang, berkas Nanda Permata ternyata tidak butuh waktu lama untuk kembali masuk menjadi bakal calon legislatif lagi. Hanya butuh waktu 30 menit saja, berkas Nanda Permata yang awalnya menduduki nomor urut 4 di dapil Blimbing dari PPP, menjadi caleg dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

“Kami terima karena kami simpatik dengan perjuangan yang bersangkutan dan kami sebagai partai akan menerima siapapun yang datang untuk bergabung,” ungkap pengurus Hanura kota Malang, Hasan Widodo.(Der/Ak)