MALANGVOICE – Pembenahan demi pembenahan sebelum melakoni laga terakhir babak penyisihan Grup E Piala Presiden 2018 terus dilakukan skuat Arema FC.
Betapa tidak, lawan berat, Bhayangkara FC, siap menanti di Stadion Kanjuruhan, Selasa (30/1). Pelatih Arema FC, Joko ‘Gethuk’ Susilo, menyebut beberapa pembenahan tersebut adalah kebobolan menit akhir.
“Tentu kami sudah banyak evaluasi pasca pertandingan. Itu memang jadi perhatian,” katanya, Senin (29/1).
Di laga pertama, Arema FC ditahan imbang Persela Lamongan 2-2. Sebetulnya Singo Edan memimpin sejak menit awal, akan tetapi kemenangan buyar di depan mata setelah gol penyama kedudukan lahir di menit 90+2.
Selanjutnya saat bertemu PSIS Semarang, Arema FC mampu unggul 3-0. Namun pada menit 69, Dendi Santoso dkk justru kebobolan dan gagal menjaga gawangnya tetap ‘perawan’.
“Saya tidak peduli tim saya kebobolan berapapun. Asal bisa menciptakan gol lebih banyak. Intinya pertandingan besok harus kami menangkan,” tandas pelatih 47 tahun.
Seperti diketahui, laga pamungkas antara kedua tim bakal menentukan siapa yang berhak lolos ke babak 8 besar yang bakal berlangsung di Solo, 3-4 Februari mendatang.(Der/Aka)
