MALANGVOICE – Meskipun angka kesembuhan meningkat, namun kasus penularan COVID-19 juga tetap bertambah. Merespon itu, Wali Kota Malang Sutiaji menganjurkan rajin berdoa.
Hal itu terungkap saat Wali Kota Sutiaji menggelar rapat koordinasi bersama Forkopimda di Balai Kota Malang, belum lama ini. Selain disiplin menerapkan protokol kesehatan, Ia juga mengimbau masyarakat terus memohon kepada Tuhan wabah agar segera berakhir.
“Saya minta semuanya untuk memohon kepada Tuhan, dan kepercayaan masing-masing. Yang Islam, diminta untuk membaca dan memperbanyak (doa khusus),” ujarnya.
Wali Kota Sutiaji bahkan meminta doa khusus melalui ayahnya. Bacaan doa tersebut diucapkannya kepada seluruh peserta rapat koordinasi. Agar selalu dibaca setiap hari, saat memulai aktivitas.
“Artinya, Ya Allah, ya Tuhan Kami yang Maha menyelamatkan kita. Selamatkan kami dari virus corona. Dengan berharap kita mendapatkan bimbingan di hadapan Rasul, Muhammad utusan Allah,” jelasnya.
Ia kembali menegaskan agar seluruh stakeholder dan tokoh masyarakat menyerukan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Lantaran virus asal Wuhan tersebut kini telah bermutasi.
“Protokol covid tetap, tapi ikhtiar batin, minta kepada Tuhan. Mudah-mudahan ada gerakan secara masif dan bisa mengerem corona ini,” pungkasnya.
Berdasarkan data laporan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemkot Malang, total ada 1.738 kasus konfirmasi positif, per 20 September 2020. Rinciannya, 1.228 telah dinyatakan sembuh, 166 meninggal, dan 355 dalam pemantauan atau perawatan.(der)