MALANGVOICE – Masih seputar perlawan informasi hoax. Kepolisian menegaskan agar masyarakat lebih bijak memanfaatkan teknologi terutama smartphone.
Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto mengatakan, bahwa peran serta Polri dalam memerangi hoax berdasar teori komunikasi, koordinasi dan berkolaborasi. Karena hal ini merupakan tugas bersama untuk mencegah hoax. Bukan semata-mata tugas kepolisian.
“Sehingga kami (Polres Batu) menggandeng semua pihak berbagai lapisan. Mengajak semua pihak untuk lebih smart daripada smartphone yang digunakan,” tegas pria akrab disapa Buher ini dalam Talk Show bertajuk Membangun dan Menjadi Pelopor Hoax di Nawangwulan Hall, Hotel Purnama Kota Batu, Kamis (5/4)
Baca Juga: Seluruh Elemen Kota Batu Sepakat Lawan Hoax
Alumnus Akpol 2000 ini menambahkan, bahwa penyebaran konten berita hoax merupakan aksi kriminal atau kejahatan. Ada unsur tujuan tertentu yang pastinya merugikan banyak pihak.
“Kami berharap kepada seluruh peserta agar menyampaikan hasil yang didapat dari kegiatan ini kepada seluruh pihak sehingga dapat bermanfaat bagi Kota Wisata Batu bebas dari hoax,” tutupnya
Sementara itu, Syamsul Arif Ketua IJTI Korda Batu menambahkan, talk show ini digelar dan didasari atas rasa cinta kepada Kota Wisata Batu. Pihaknya tidak ingin masyarakat Kota berjuluk Swiss Kecil ini menjadi tercerai berai, saling bermusuhan, saling curiga, saling menghujat, saling memfitnah hanya karena penyebaran informasi yang tidak jelas dan tidak bertanggung jawab.
“Selain itu, kami bersama-sama teman jurnalis tak ingin terjebak dalam suasana kegamangan dan masuk dalam pusaran para oknum yang memang bertujuan merusak suasana di Kota Batu. Karena kami merupakan garda terdepan dalam penyebaran informasi, yang senantiasa terikat oleh kode etik jurnalis, dan aturan perundangan yang berlaku,” pungkasnya.(Der/Aka)