Kadinkes: Angka Harapan Hidup di Kota Malang Meningkat Hingga 0,7 Persen Setiap Tahunnya

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Asih Tri Rachmi dalam gelaran peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) di Rampal kota Malang, Sabtu (17/11). (Lisdya)

MALANGVOICE – Selama delapan tahun terakhir angka harapan hidup di kota Malang mengalami peningkatan yang cukup signifikan yakni sekitar 0,6 hingga 0,7 persen setiap tahunnya.

“Saat ini derajat kesehatan usia harapan hidup di Kota Malang sudah diangka 72,77, sudah naik 0,6 hingga 0,7 persen,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Asih Tri Rachmi dalam gelaran peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) di Rampal kota Malang, Sabtu (17/11).

Dibandingkan dengan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang sejak tahun 2010 hingga 2017 terus meningkat secara konsisten.

Dicontohkan, pada tahun 2010 misalnya angka harapan hidup Kota Malang diangka 72,17 kemudian terus meningkat secara berturut-turut tahun 2011 hingga 2015 yakni 72,21, 72,25, 72,28, 72,30, 72,60 dan hingga tahun 2016 angka harapan hidup kota Malang naik menjadi 72,68.

Lebih lanjut, dikatakan Asih, peningkatan angkatan hidup di Kota Malang akan terus dilakukan. seperti upaya sosialisasi program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) menjadi salah satu strategi jitu pemeritah.

“Harapan kami di tahun 2023 angka harapan hidup kita bisa mencapai 73,10,” tegasnya.

Selain Germas, pihaknya juga menganjurkan kepada masyarakat untuk terus menjaga nutrisi serta kesehatan pada ibu dan anak khususnya kesehatan dan nutrisi ibu hamil dan menyusui.

“Selain itu, kesehatan remaja putri juga akan kami jaga, ini strategi kami,” tandasnya. (Hmz/Ulm)