Jumlah Pasien Positif Covid-19 Kota Malang Salip Kabupaten Malang

Sanusi
Bupati Malang HM Sanusi. (Toski D).

MALANGVOICE – Jumlah pasien positif Covid-19 per 16 Juli 2020 di wilayah Malang Raya menunjukan peningkatan. Terbaru, jumlah pasien terkonfirmasi Kota Malang lebih banyak dari Kabupaten Malang.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Malang, HM Sanusi mengaku prihatin dengan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Kota Malang.

“Hari ini kami mendapat informasi jumlah pasien positif Kota Malang lebih banyak dari kami (Kabupaten Malang, red). Padahal penduduknya masih banyakan Kabupaten yaitu 3 miliar. Kita prihatin kalau naik terus,” ucapnya Sanusi, Kamis (16/7).

Menurut Sanusi, jika jumlah pasien positif Kota Malang bertambah terus nantinya akan mempengaruhi jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Malang.

“Jelas berdampak. Interaksi warga kota dan kabupaten ini kan selalu berhubungan. Jadi saya minta warga Kabupaten untuk selalu mengenakan masker dan jaga jarak ketika berpergian (ke kota, red),” jelasnya.

Untuk itu, lanjut Sanusi, dirinya berpesan kepada masyarakat agar selalu menjalankan protokol Kesehatan dan selalu menjaga kebersihan, serta jangan lupa untuk selalu memakai masker.

“Tidak ada ya pokoknya selalu mewanti-wanti selalu mengenakan masker dan jaga jarak,” tandasnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data yang berhasil dihimpun dari laman Twitter @JatimPemprov, yang merupakan akun resmi milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada Kamis (16/7) sekitar pukul 23.09 WIB, di Kota Malang memiliki 379 kasus pasien terkonfirmasi Covid-19. Sementara Kabupaten Malang hanya tercatat, 362 kasus, sedangkan untuk Kota Batu saat ini mencapai 139 kasus.(der)