MALANGVOICE- Tim sepak bola Kota Malang meraih kemenangan di laga perdana babak penyisihan grup D Porprov IX Jatim 2025. Berstatus sebagai tuan rumah di Stadion Gajayana, Kota Malang menang 2-1 atas Kabupaten Jember.
Hasil positif ini berhasil diraih meski banyak pemain yang mengalami cedera akibat kelelahan. Di babak pertama tim Kota Malang berhasil unggul 2 gol lebih dulu sebelum bisa dikejar tim tamu.
Di babak kedua, tim Kabupaten Jember mulai agresif melakukan serangan untuk menyamakan kedudukan. Petaka terjadi ketika banyak pemain Kota Malang yang mendapat cedera akibat kelelahan. Beruntung tim Kota Malang mampu mempertahankan skor 2-1 hingga pertandingan usai.
Dalam laga itu Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin datang langsung untuk memberikan semangat kepada pemain. Ia bersyukur atas raihan positif yang didapat Kota Malang.
“Tentu pasti bangga terhadap pemain kita sudah menampilkan penampilan yang menarik dan hasilnya menyenangkan sesuai dengan harapan kita unggul 2-1,” kata Ali Muthohirin.
Kemenangan ini jadi modal penting tim Kota Malang di pertandingan selanjutnya. Sementara Kota Malang memimpin klasemen dengan perolehan tiga poin.
Atas kemenangan ini Ali Muthohirin menjanjikan bonus kepada para tim. Hal ini untuk memotivasi pemain agar bisa fokus di laga selanjutnya bahkan diharapkan mampu membawa medali untuk Kota Malang.
“Bonus dari Disporapar ada, dari saya pribadi juga ada, temen dewan yang hadir juga. Kita siapkan yang terbaik karena saya juga suka bola, sering main di sini. Jadi secara pribadi dan Pemkot Malang sangat mendukung sekali,” ungkapnya.
Tak lupa ia mengapresiasi banyaknya penonton yang hadir memberikan dukungan kepada tim Kota Malang. Ali berharap dukungan itu terus diberikan kepada pemain.
“Kami juga makasih kepada masyarakat karena antusias sekali, dukungan sangat luar biasa. Ini memberi semangat bagi atlet kita semuanya,” ujarnya.
Meski meraih hasil positif di laga perdana, pelatih tim Kota Malang, Bambang Pujo S mengaku akan melakukan evaluasi. Termasuk kondisi fisik pemain yang gampang kelelahan sehingga menyebabkan cedera.
Banyaknya pemain cedera juga berpengaruh kepada pertandingan selanjutnya melawan Bojonegoro maupun Lamongan. Karena itu ia meminta pemain istirahat total sampai pertandingan selanjutnya pada Sabtu (21/6) mendatang.
“Anak-anak banyak yang kram karena tegang demam panggung. Apalagi di babak kedua banyak cedera, itu akan kami evaluasi. Namun yang penting kami bersyukur dapat tiga poin,” ulas Bambang.(der)