MALANGVOICE – Provinsi Jawa Timur mendapat perhatian khusus dari Bawaslu RI. Pasalnya, ada beberapa daerah diprediksi berpotensi konflik sangat tinggi.
Hal itu disampaikan Ketua Bawaslu, Muhammad, saat memberi pengarahan pada Panwascam, beberapa saat lalu. Perhatian khusus itu mengacu pada pelaksanaan pemilu sebelumnya.
“Alhamdulillah Kabupaten Malang tidak masuk di dalamnya. Daerah tapal kuda dan Madura masuk zona merah,” katanya.
Dikatakan, sejumlah kasus yang saat ini ditangani Bawaslu, mayoritas bisa diselesaikan.
Jika ada keluhan paslon dan tim sukses saat penertiban alat peraga kampanye (APK), penyelenggara (KPU-Panwaslu) selalu dinilai tidak independen dan berpihak.
“Selama ini kami dituding demikian, mari buktikan kalau kita pengawas yang bekerja sesuai amanat undang undang,” ajaknya.
Ditambahkan, ia belum mendapat laporan adanya kasus yang saat ini ditangani Panwas Kabupaten Malang.
“Kalau ada laporan otomatis ditindaklanjuti, namun di Kabupaten Malang belum ada masalah,” pungkasnya.