MALANGVOICE – Relawan Jangkar Muhaimin Malang Raya memberikan dukungan kepada pasangan Capres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin)
Kelompok dari jaringan milenial terdiri dari berbagai kalangan, baik dari Mahasiswa, Penggerak seni, penggerak literasi, santri dan kaum intelektual muda Se-Malang Raya ini membacakan deklarasi kemenangan untuk pasangan Amin.
Kegiatan deklarasi itu dikonsep dengan Festival Millenial dengan tema “Perubahan Bareng Gus imin” tentang Pentingnya ruang media dan literasi Bagi anak muda sesuai dengan gagasan pasangan nomor urut satu calon wakil Presiden (Cawapres) 2024 Gus Muhaimin Iskandar dalam argumentasi penyampaian Visinya untuk kaum millenial.
Baca Juga: Resmikan Pasar Induk Among Tani, Jokowi Berharap Pedagang Sejahtera
Geger Mahasiswi UB Jatuh dari Lantai 12 Gedung Filkom
Ketua Relawan Jangkar Muhaimin Malang Raya, Moh Zainullah menyampaikan deklarasi dukungan terhadap pasangan calon Anies-Muhaimin berangkat dari inisiatif para milenial dari berbagai macam latar belakang tanpa intervensi dari pihak manapun.
Hal tersebut, dilakukan setelah melakukan kajian terhadap gagasan dan visi-misi yang ditawarkan pasangan tersebut.
“Di setiap kajian dan diskusi-diskusi kecil kami terhadap visi dan misi serta gagasan Anies-Muhaimin, kami melihat bahwa gagasannya sangat memberikan peluang partisipasi millenial untuk agenda-agenda perubahan bangsa ini kedepan, lain dari pada itu pasangan tersebut begitu mewarnai dimedia Sosial secara vitual dan bahkah agumentasi literasi off air apapun begitu sangat menginspirasi dan tidak kaku, hal itu menjadi pemantik untuk menyatakan dengan yakin memberikan dukungan untuk memenangkan,” ucap Zainullah.
Koordinator Millenial yang akrab dipanggil Mas Zain tersebut memaparkan, dukungan ini bagian dari interpretasi tanggung jawab para Millenial terhadap keberlangsungan demokrasi kedepan dan pemahaman millennial tentang perubahan yang semakin positif kedepan.
“Gus Imin adalah seorang tokoh pemimpin Indonesia masa depan yang rekam jejaknya tidak perlu diragukan lagi, yang kapasitas intektualnya tidak perlu dipastikan lagi, dari menjadi aktivis mahasiswa, sampai menjadi Pimpinan organisasi, Partai Politik sampai hari ini dan yang pasti sudah jutaan rakyat Indonesia menuai hal-hal positif dalam kepemimpinannya,” tegasnya.(der)