Jangan Percaya Isu Gempa Susulan dan Tsunami, BMKG: Itu Hoax

Rumah yang hancur karena gempa di Malang Selatan (Tika)
Rumah yang hancur karena gempa di Malang Selatan (Tika)

MALANGVOICE – Pasca gempa dengan kekuatan 6,2 skala richter (SR) yang melanda wilayah Malang hingga terasa sampai Bali, muncul isu yang mengatakan akan ada gempa susulan.

Salah satunya adalah informasi gempa susulan dengan kekuatan 8,6 SR dan berpotensi tsunami yang akan terjadi pukul 14.25 nanti.

Bahkan, gempa ini akan melanda wilayah Malang selatan, Jember, Banyuwangi, Ponorogo, Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Kediri dan beberapa wilayah lainnya.

Sontak isu ini ditepis oleh Kepala Stasiun Geofisika Karangkates, Musripan.

“Itu berita hoax, kemarin sudah beredar juga sudah saya bantah. Sekarang kok muncul lagi,” tegas dia kepada MVoice.

Dia menyayangkan ulah orang tidak bertanggung jawab yang memberikan informasi semacam itu.

“Saya heran, kenapa BMKG Karangkates yang menjadi kambing hitam,” keluh dia.

Pasca gempa memang muncul berbagai macam informasi yang mengabarkan adanya gempa susulan. Bahkan disertai dengan gambar jalan retak yang belakangan diketahui hoax.

Kabar terbaru, muncul informasi jembatan Bajul Mati di kawasan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kabupaten Malang ambrol akibat gempa.

“Nggak bener, belum ada kerusakan fasilitas umum yang dilaporkan,” jelas Kasi Penanggulangan Bencana dan Logistik, Bagio Setiono kepada MVoice.