Jangan Disepelakan, Ini Bahayanya Hipertiroidisme

USG Tiroid. (Burakulkumen.com)

MALANGVOICE – Gangguan pada kelenjar tiroid jelas tidak boleh dianggap sepele, sebab jika terus dibiarkan bisa berakibat fatal.

Salah satu kelenjar dalam tubuh yang memiliki peranan penting bagi kelangsungan hidup manusia adalah kelenjar toroid yakni kelenjar berbentuk kupu-kupu yang terletak di bawah jakun. Kelenjar tersebut menghasilkan hormon tiroksin. Apabila bermasalah akan muncul penyakit hipertiroidisme.

“Kelenjar ini sangat penting bagi sistem metabolisme tubuh, mengingat kelenjar ini adalah penghasil dan tempat penyimpanan hormon yang berpengaruh terhadap sistem metabolisme tubuh,” ujar Doker Umum Puskesmas Mulyorejo, Dr Gamar.

Salah satu fungsi hormon yang dihasilkan kelenjar tiroid yakni sebagai pengatur detak jantung, mengatur tekanan darah, suhu badan, dan proses mengubah makanan menjadi energi.

“Dengan kata lain hormon yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid sangat berpengaruh kepada fungsi tiap sel dalam tubuh,” imbuhnya.

Bahaya Penyakit Hipertiroidisme Mematikan

Selain mengakibatkan terganggunya sistem metabolisme tubuh, penyakit tiroid yang tidak mendapatkan penanganan dan pengobatan yang serius sangat berbahaya.

Penyakit tiroid sudah menimbulkan gejala dapat ditandai dengan sulit bernapas, sulit menelan, hingga suara serak.

“Untuk itu jangan anggap enteng dan sepele penyakit tiroid, segera atasi dan obati dengan serius jika saat ini Anda terindikasi atau terdiagnosa menderita tersebut,” tegasnya.

Selain itu, penyakit tiroid yang tidak diobati juga bisa menimbulkan berbagai komplikasi lainnya seperti :

Bayi Lahir Cacat

Jika penderita penyakit tiroid adalah wanita hamil, maka bayi yang dikandungnya memiliki risiko lahir cacat.

Hal tersebut terjadi sebagai akibat dari adanya gangguan perkembangan mental dan fisik bayi dalam kandungan.

Kelenjar Tiroid Bengkak ( Gondok )

Jika kelenjar tiroid menghasilkan hormon berlebih maka dapat memicu terjadinya pembengkakan kelenjar tiroid yang ditandai dengan muncul benjolan atau tonjolan di leher atau yang dikenal dengan penyakit gondok.

Penyakit gondok yang tidak diobati dengan serius bisa semakin membersar. Jika sudah begitu maka operasi menjadi salah satu cara yang biasa dilakukan dokter untuk mengatasinya.

Masalah Atau Gangguan Jantung

Jika kelenjar tiroid mengalami gangguan maka dapat mempengaruhi fungsi jantung yang lama kelamaan dapat menimbulkan gangguan dan masalah pada jantung yakni berupa penyakit jantung.

Hal tersebut terjadi sebagai akibat dari meningkatnya kolesterol jahat yang bisa menyebabkan pengerasan arteri, meningkatkan serangan jantung dan stroke.

Gangguan kelenjar tiroid juga bisa menyebabkan terjadinya penumpukan cairan di sekitar jantung yang bisa memicu terjadinya gagal jantung.

Kemandulan

Jika penyakit tiroid dialami oleh wanita, maka bisa meningkatka resiko terjadinya kemandulan karena gangguan kelenjar tiroid khusunya Hipotiroidisme bisa mempengaruhi ovulasi sehingga mengurangi kemungkinan seorang wanita untuk hamil.

Myxedema

Myxedema bisa mengancam jiwa karena dapat memperlambat metabolisme tubuh. Namun kondisi tersebut terjadi dalam waktu yang cukup lama.

Salah satu indikasi seseorang terkena Myxedema adalah mengalami gejala kelelahan ekstrim atau serta tidak kuat dengan suhu dingin.

“Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mengobati penyakit tiroid agar terlepas dari bahaya penyakit tiroid adalah menemui dokter,” imbuh Gamar.

Pemeriksaan vejala tiroid dapat dilakukan dengan cara pemeriksaan darah, USG, pemindaian dengan isotop radioaktif, serta biopsi melalui aspirasi jarum halus.

“Pemeriksaan tersebut dilakukan untuk ukuran serta jenis benjolan yang muncul serta ada tidaknya jenis sel ganas yang terdapat dalam benjolan,” paparnya.

Selain itu dokter akan melakukan tes darah guna mengukur kadar hormon tiroid dan TSH (thyroid-stimulating hormone) guna menentukan kondisi hipertiroidisme atau hipotiroidisme yang dialami oleh pasien. (Der/Ery)