MALANGVOICE – 184 Jamaah Haji Kota Batu sudah melakukan manasik di tingkat Kecamatan dan Kota Batu. Paling tua bernama Sulhadi, berusia 80 tahun, dan termuda adalah Bagaska usia 19 tahun.
“Seluruh jamaah haji kemarin melakukan manasik di kecamatan 4 kali dan di tingkat kota 2 kali,” ungkap Kasi Penyelenggara Urusan Haji, Anis Choirun Nisak kepada MVoice, Senin (24/8)
Tahun ini terjadi penurunan manasik, dimana sebelumnya manasik dilakukan 7 kali di tingkat kota, kini hanya 4 kali. Sedangkan tingkat kecamatan yang biasanya 4 kali manasik, kini tinggal 2 kali.
“Gak ada masalah, jamaah juga mengetahui karena materi tidak berkurang. Hanya jumlah waktu saja yang terkurangi,” sambung Anis.
Jamaah haji Kota Batu masuk dalam gelombang ke 2 untuk wilayah Jawa Timur dan akan berangkat pada 5 September nanti. Sementara gelombang pertama sudah berada di Jeddah.
Untuk tahun ini, kata Anis, terjadi penurunan jamaah haji karena tahun lalu merupakan haji akbar sehingga total jamaah berjumlah 516 jamaah. Haji akbar yang dimaksud adalah wukuf yang terjadi pada hari Jumat.
“Kalau hari biasa ya normal, rata-rata berada di angka 150 orang. Jadi peningkatannya tidak signifikan,” tambahnya.
Mengenai kualitas jamaah haji sendiri, yakni aspek kesehatan dan usia, Anis bersyukir karena terjadi peningkatan.-