MALANGVOICE – Malang Beach Festival (MBF) 2019 bakal digelar di kawasan Jalur Lingkar Barat (Jalibar) Kepanjen, Kabupaten Malang.
“Pelaksanaan MBF ke 3 ini bakal digelar Jalibar, Kepanjen pada tanggal 26 September 2019 nanti. Kegiatan MBF sebelumnya digelar di Jalur Lintas Selatan (JLS),” ungkap Kepala dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Malang Made Arya Wedhantara, saat ditemui awak media, Senin (5/8).
Menurut Made, pelaksanaan event pawai budaya ini akan dipindah ke Jalibar, Kepanjen karena ada beberapa faktor yang menyebabkan.
“Ada dua alasan pemindahan event pawai budaya tersebut. Yaitu, ruas jalan di Jalibar lebih lebar daripada JLS, selain itu animo masyarakat untuk melihat pawai budaya sangat minim jika di gelar di JLS,” jelasnya.
Dengan begitu, Ianjut Made, diharapkan dengan digelarnya di Jalibar yang memiliki akses jalan dua arah ini animo masyarakat semakin meningkat dan tidak mengganggu pengguna jalan.
“Kami prediksi animo masyarakat akan naik, karena akses menuju lokasi sangat mudah. Kegiatan MBF ini yang berubah hanya pawainya saja, sedangkan event Iainnya seperti surflng, paralayang dan event Iainnya masih tetap di kawasan JLS,” ulasnya.
Lebih lanjut, Made menjelaskan, pihaknya akan mengundang Kementerian Pariwisata untuk menyaksikan berbagai event yang diselenggarakan dalam rangkaian hari jadi Kabupaten Malang tersebut.
“Dalam event ini, Kami hanya mengundang Kementerian Pariwisata, karena kementerian pariwisata baru bisa memasukannya ke agenda Nasional jika event tersebut diselenggarakan tiga kali berturut-turut. Nah MBF ini memasuki tahun ketiga, nantinya akan ada evaluasi dari Kemenpar untuk dimasukan ke agenda resmi kemenpar RI,” pungkasnya.(Der/Aka)