Jalan Tangkuban Perahu dan Tenes Jadi Satu Jalur

Jalan Tangkuban Perahu yang telah diberlakukan penerapan satu arah, dan telah diberi rambu lalu lintas, (MG2).

MALANGVOICE – Penerapan One Way atau jalan satu arah di Jalan Tangkuban Perahu dan Jalan Tenes resmi diterapkan per hari ini, Selasa (23/2).

Menurut Kasi Manajemen Rekayasa dan Keselamatan Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Malang, Heriono, penerapan satu arah ini merupakan tindak lanjut dari yang sebelumnya dilakukan pemasangan rambu lalu lintas di kawasan tersebut.

“Jadi begini tadi pagi sudah ada perintah dari pimpinan Plt Kadishub, pemberlakuan satu arah di Jalan Tenes dan Jalan Tangkuban Perahu,” ungkapnya.

Untuk di Jalan Tangkuban Perahu, terang dia, diberlakukan arus lalu lintas dari arah selatan ke utara. Sebaliknya di Jalan Tenes, kendaraan hanya bisa melintas dari arah utara menuju ke selatan.

Heriono membeberkan, penerapan satu arah di kawasan itu karena kemacetan yang sering terjadi. Terutama, pada saat even-even tertentu mengakibatkan mobilitas di Jalan Tangkuban Perahu dan Jalan Tenes terhambat.

“Pada hari-hari tertentu seperti Minggu, misalnya jika ada kegiatan di Gedung Kartini (Jalan Tangkuban Perahu), sudah macet di situ. Nah dari situ, pak wali mengusulkan, dan dirapatkan di forum lalin hingga direalisasikan saat ini,” imbuhnya.

Sementara itu, salah satu pengguna Jalan Tangkuban Perahu, Irnandi (26) merasa kesulitan dengan penerapan satu jalur itu.

“Kan saya bertugas sebagai driver ojol, biasanya kan dari sini langsung ngambil penumpang bisa. Sekarang jadi harus muter lewat Jalan Tnes terlebih dahulu,” keluhnya.

Irnandi lantas menyarankan selain penerapan satu jalur untuk mengantisipasi macet sebaiknya ada opsi lain.

“Kalau saya usul jika macet di sini, lebih baik jalan dilebarkan saja atau parkirnya ditata lebih baik. Soalnya (kalau satu jalur) ini terlalu muter-muter mas,” sarannya.(end)