MALANGVOICE – Usulan Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto mengganti Jalan Bhayangkara menjadi Katjoeng Permadi selangkah lagi terealisasi. Namun, ada beberapa syarat dari DPRD Kota Batu agar rencana tersebut berjalan mulus.
Ketua DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo mengatakan, bahwa hari ini (14/12) telah dilakukan agenda rapat kerja antara Polres Batu, Pemkot Batu dan DPRD Kota Batu. Agendanya mendengarkan pemaparan AKBP Budi Hermanto tentang perubahan nama Jalan Bhayangkara menjadi Jalan AP III Katjoeng Permadi. Dalam agenda tersebut ada beberapa catatan dari legislatif.
”Bahwa pengusul (Polres Batu) dibantu Pemkot Batu harus melakukan sosialiasi terlebih dahulu kepada masyarakat sepanjang jalan yang dirubah. Melibatkan juga kades dan perangkat desa setempat,” kata Cahyo ditemui MVoice beberapa saat lalu. ”Sebab nanti juga berdampak pada perubahan alamat identitas penduduk nama jalan yang dirubah,” imbuhnya.
Selebihnya, lanjut Cahyo, DPRD Kota Batu sangat mendukung tujuan positif tersebut. Yakni mengapresiasi sosok AP III Katjoeng Permadi sebagai pajuang dari kepolisian mempertahankan wilayah Kota Batu.
”Inovasi Kapolres Batu ini patut didorong. Bahwa nanti juga akan ada diterbitkan buku tentang sosok Katjoeng Permadi. Bisa jadi bahan belajar siswa di Kota Batu,” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, pihaknya mendukung dan merekomendasikan pada tanggal 21 Desember 2017 akan dilakukan agenda Rapat Paripurna terkait persetujuan nama Jalan Bhayangkara menjadi Jalan AP III Katjoeng Permadi.
”Diharapkan pada saat Rapat Paripurna tersebut pihak Keluarga Katjoeng Permadi diundang. Termasuk yang terlibat sejarah tersebut,” tutupnya.
Jalan Bhayangkara yang melintasi Mapolres Batu, DPRD Kota Batu dan SMAN 2 Batu itu bakal ganti nama. Nama baru yang dipilih adalah Katjoeng Permadi. Katjoeng Permadi adalah seorang agen polisi tingkat III yang gugur dalam Agresi Militer Belanda II, 19 Desember 1948 silam.
Dia gugur saat mempertahankan wilayah di Desa Pandesari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Adalah Kapores Batu AKBP Budi Hermanto yang mengusulkan pahlawan dari kepolisian ini menjadi nama jalan.(Der/Yei)