MALANGVOICE – Atlet atletik Kota Malang sumbang medali emas pertama di ajang Porprov 2019. Medali itu disumbangkan Ali Topan pada Minggu (7/7) di Stadion Bumi Wali, Tuban.
Ali Topan berlaga di nomor 5.000 meter putra. Ia menjadi yang tercepat dengan catatan 17.08 menit.
Raihan ini tentu sangat disyukuri, hal itu diucapkan pelatih atletik Kota Malang, Onny Chandra Shofie.
“Alhamdullilah hari pertama kami bertanding sudah bisa mempersembahkan emas perdana bagi Kota Malang. Ali memang sangat bersemangat bertanding sedari awal, karena itu, kami yakin dia bisa meraih hasil maksimal,” tutur Onny.
Pelatih yang juga mantan atlet ini berharap agar apa yang dilakukan Ali ini bisa menjadi motivasi bagi atlet – atlet Kota Malang yang lain, khususnya di cabor atletik.
“Semoga emas pertama ini menjadi suntikan motivasi yang luar biasa bagi seluruh kontingen Kota Malang yang kini berjuang di Porprov VI,” tegasnya.
Ali Topan sendiri masih berpeluang menambah medali emas. Karena pada Senin (8/7) ia kembali akan turun berlomba di nomor 1500 meter putra. Hanya saja menurut Onny, persaingan di nomor tersebut lebih merata, artinya tantangan bagi Ali juga bisa lebih berat.
“Kondisi nomor 1500 meter saya lihat persaingannya merata di semua daerah. Ali harus benar – benar fokus, karena tentu kans dia untuk bisa kembali raih emas kedua tentu ada,” tutup Onny.
Dengan tambahan medali emas dari atletik, Kota Malang kini mengumpulkan 1 medali emas, 1 medali perak dan 1 medali perunggu. Berada di posisi lima besar Porprov 2019. Bersaing dengan Kabupaten Lumajang, Kota Batu, dan Kabupaten Malang. (Der/Ulm)
