Istri Junaedi Selamat Karena Pisah dengan Sang Suami

Foto terakhir Junaedi saat dikirim ke keluarga di Batu pada Selasa lalu. (fathul/malangvoice)

MALANGVOICE – Junaedi Sjahrudin Marjun, warga Dusun Krajan, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, korban meninggal dalam tragedi Mina, rupanya sempat terpisah dari istrinya sejak Hari Selasa, saat pelaksanaan ibadah haji di Makkah.

Karena itu, istri Junaedi, Umi Sholihah, selamat dari tragedi itu. Adik ipar Junaedi, Yuni Awalurrohmah, menceritakan, selama ini mereka bersama-sama saat haji. Entah karena apa, saat itu mereka berpisah, lalu didapati informasi bahwa Junaedi sudah meninggal.

“Kami belum dapat informasi yang pasti saat itu pak Junaedi mau kemana, atau sedang di mana sehingga mereka pisah. Jadi kami menunggu informasi lebih lanjut dari Kemenag saja,” ungkap Yuni kepada MVoice, beberapa menit lalu.

Disinggung soal apakah informasi korban tragedi Mina, dia juga masih ragu. Namun karena ia ditemukan bersama korban Mina yang lain, maka disebut juga demikian. Apalagi informasi di TVRI, kata Yuni, juga menyebutkan kalau Junaedi termasuk salah satu dari 10 korban tambahan di Mina.

“Pak Junaedi ini ketua kelompok di sana, kami sering dikabari kalau beliau mengantar ke sana kemari orang-orang sepuh. Mungkin karena itu juga berpisah dengan istri,” tandas Yuni sambil menangis.

Saat ini istri Junaedi, Umi Sholihah, sedang bersama anak keduanya, Aidaturrohmah, yang bekerja di Kementrian Agama RI. Selama haji, Junaedi dan istri memang ditemani Aidaturrohmah, karena kebetulan bertugas di Makkah, sehingga melaksanakan haji bersama-sama.