Inilah 7 Titik Terdampak Banjir di Kota Malang

Petugas DLH Kota Malang melakukan pembersihan lumpur dan sisa sampah yang terbawa banjir, (Bagus/Mvoice).

MALANGVOICE – Terdapat 7 titik wilayah terdampak banjir yang terjadi di Kota Malang pada Kamis (4/11) kemarin.

Sementara tempat pengungsian disiapkan dua lokasi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang.

Dari ketujuh titik banjir tersebut ternyata justru didominasi kelurahan tengah kota yakni di wilayah Kecamatan Klojen.

Ketujuh titik tersebut meliputi, wilayah Kelurahan Polehan, Klojen (Kampung Putih), Oro-oro Dowo, Betek (Penanggungan), Samaan, Kiduldalem, dan Jatimulyo (Jalan Bougenvile).

Kepala BPBD Kota Malang, Alie Mulyanto mengatakan, dari tujuh titik, tiga diantaranya mengalami dampak paling parah, yaitu Jalan Bougenvile, RT 01 RW 09, Jatimulyo, Samaan dan terakhir di Klojen (Kampung Putih).

“Kalau untuk tempat pengungsiannya ada di dua lokasi, yakni Brawijaya Edupark atau Senaputra dan di Balai RW 09, Jatimulyo,” ujarnya, Jumat (5/11).

Dari data yang didapat sampai saat ini terdapat 77 warga yang mengungsi di Balai RW 09, Jatimulyo Kota Malang.

Sementara itu, Camat Klojen Heri Sunarko menyampaikan untuk pengungsi di wilayah Senaputra hingga saat ini terdata ada 238 warga.

“Tadi ada dua titik pengungsian untuk warga Klojen di Senaputra dan di base RSSA Malang. Tapi sekarang sudah turun berpindah kesini semua (Senaputra),” tuturnya.

Sejak pagi hingga sore di kawasan Kampung Putih terlihat warga bersama dengan relawan melakukan pembersihan lumpur di sekitar rumah warga.

“Tapi setelah bersih-bersih warga tidak dibolehkan kembali ke rumah sebelum ada perintah satgas, karena kita tidak tau kejadian mendadak seandainya mereka pulang,” terangnya.(end)