Ini Pesan Penting Kapolri dan Panglima TNI saat Kunjungan ke Malang

Kepala BNPBD Letjen TNI Ganip Warsito (kiri), Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Gubernur Jatim Khofifah Indar parawansa saat memberikan sambutan di Pendopo Kabupaten Malang, (Bagus/Mvoice).

MALANGVOICE – Beberapa Daerah mengalami penurunan Level. Salah satunya Kota Malang sejak Senin (30/8) lalu sudah turun dari Level 4 ke 3.

Penurunan level itu pun diikuti dengan pelonggaran pembatasan aktivitas masyarakat selama kebijakan PPKM berlangsung.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengingatkan, meski ada penurunan level dan kelonggaran agar tidak terlena dengan penurunan level, sebab pandemi Covid-19 belum selesai.

Ia pun mengimbau seluruh masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.

Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Vaksinasi di Ponpes Annur 2

Baca Juga: Percepat Target Herd Immunity, Panglima TNI dan Kapolri Cek Langsung Vaksinasi di SMAK Cor Jesu

“Saya mengingatkan pandemi Covid-19 belum selesai, oleh sebab itu kita harus menjaga prokes,” ujarnya saat menyampaikan sambutan di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Sabtu (11/9).

Hadi menambahkan dengan warga menerapkan prokes ketat itu menjadi sebuah penghargaan bagi Tenaga Kesehatan (Nakes) yang merawat warga yang terpapar Covid-19 tanpa mengenal waktu.

“Sekali lagi saya ingin mengajak saudara-saudara sekalian jadikanlah penggunaan masker sebagai kebiasaan,” imbuhnya.

Senada dengan hal itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan pentingnya penerapan prokes meski penurunan level terjadi, sebagai salah satu upaya untuk menekan penyebaran Covid-19.

“Apabila kita tetap menjaga prokes dengan baik menjaga kepatuhan terhadap prokes dengan baik potensi covid untuk kembali meningkat sangat kecil,” ucap dia.

Selain itu, Listyo juga mengatakan telah melakukan peninjauan vaksinasi massal di dua lokasi. Dalam kesempatan ia bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberikan dukungan supaya percepatan vaksinasi bisa tetap berjalan.

“Sehingga apa yang kita harapkan betul-betul mampu untuk menghentikan laju penyebaran Covid-19, membentuk kekebalan komunitas itu bisa dilaksanakan,” kata dia.

Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar parawansa yang turut hadir menjelaskan Kabupaten/Kota di provinsi Jatim saat ini sudah terbebas dari zona merah dan bebas level 4.

Ia menambahkan berdasarkan hasil Assessment Kementerian Kesehatan (Kemenkes) ada tiga Kabupaten yang masuk level 1.

“Artinya bahwa seluruh ikhtiar kita insyaallah sudah under rate track, tetaplah menjaga prokes, tetaplah disiplin menegakkan prokes, melakukan percepatan vaksinasi,” imbuhnya.

Khofifah juga mengucapkan terimakasih atas support yang sudah diberikan dari TNI-Polri dan BNPB kepada seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Jatim.

“Semuanya adalah untuk menjaga Jatim supaya sehat, lahir sehat batin dan sehat ekonominya sehat seluruh masyarakatnya,” tandasnya.(der)