Ini Bahayanya Masker Kefir Jika Digunakan Setiap Hari

ilustrasi. (Lifeway Kefir)

MALANGVOICE – Dunia kecantikan kembali dihebohkan dengan adanya masker kefir. Masker kefir sendiri merupakan masker yang terbuat dari endapan fermentasi susu sapi atau susu kambing.

Masker yang terbuat dari bahan tersebut bermanfaat untuk kulit karena mengandung bakteri baik, yakni lactobacillus dan asam amino. Kandungan lactobacillus sendiri dapat membantu kulit wajah untuk membersihkan kulit dari bakteri dan debu yang menempel pada wajah.

Dengan menggunakan masker kefir, wajah Anda terhindar dari masalah jerawat dan bruntusan. Ditambah dengan kandungan asam amino yang dapat menjaga kulit agar tetap terhidrasi dengan baik. Dengan menggunakan masker ini secara rutin, Anda akan mendapatkan banyak manfaat kefir untuk kulit wajah Anda.

Namun, apakah Anda tahu jika bahaya yang terkandung dalam masker kefir apabila Anda terlalu sering memakainya?

Dilansir dari berbagai sumber, selain gatal, ternyata efek dari penggunaan masker kefir di wajah adalah terasa sedikit perih pada kulit dan kulit menjadi sedikit memerah. Hal ini biasa terjadi pada kulit yang lebih sensitif.

Bagi Anda yang memiliki kulit sensitif disarankan untuk lebih tipis dalam mengaplikasikan masker ke wajah dan jangan terlalu sering. Cukup gunakan 1 hingga 3 kali dalam sepekan. Jangan menggunakan masker kefir setiap hari, karena dapat merusak kulit Anda.

Namun, rasa perih tersebut hanya bersifat sementara, karena asam laktat merangsang pergantian kulit baru. Kendati demikian, probiotik seharusnya tidak dijadikan sebagai pengobatan utama untuk masalah kulit, tapi cukup sebagai penunjang saja.

Perlu diingat adalah, Anda wajib mengontrol diri ketika penggunaan masker kefir. Pastikan masker kefir yang Anda beli teruji di laboratorium resmi, agar kulit Anda terhindar dari iritasi akibat memakai masker kefir. Jangan hanya tergiur dengan harga murah ya!(Hmz/Aka)