Ingin Beri Anak Gadget, Sebaiknya Pikir-Pikir Lagi…

Anak ini bermain gadget milik orangtuanya (anja)

MALANGVOICE – Memasuki era digital saat ini, tak sedikit anak-anak hingga remaja yang aktif di media sosial, menonton televisi di gadget hingga belanja online. Hal itu sudah menjadi tren belakangan ini.

Menurut seorang psikolog, Dian Fitrah SPsi, anak-anak cenderung membuang waktu mereka karena tak pernah lepas dari layar ponsel, termasuk bermain video game hingga nonton televisi. Hal itu berpengaruh pada nilai ujian yang rendah.

“Semakin banyak waktu yang terbuang karena pengaruh gadget memicu anak berperilaku impulsif dan menurunkan memori kerja,” katanya saat dihubungi MVoice beberapa menit lalu.

Bermain gadget juga bisa menimbulkan resiko kecanduan atau kebiasaan. Anak menjadi lupa makan, lupa belajar, dan lupa untuk bersosialisasi dengan kawan-kawan sebayanya.

Mencegah dampak buruk gadget bisa dilakukan dengan cara bersikap bijak dalam memperkenalkan gadget untuk anak.

“Jangan memberikan gadget khusus untuk anak, biarkan dia menggunakan milik orangtua sehingga penggunaannya bisa dibatasi dengan mudah. Apabila anak menggunakan gadget orangtua, sebaiknya koneksi internetnya diputus supaya anak tidak mengklik situs yang tidak dianjurkan,” tuturnya.