Imbangi PSM, Pelatih Arema FC Minta Pemain Tetap Kerja Keras

KH Yudo sebelum dilanggar kiper PSM Makassar. (Media Officer Arema FC)

MALANGVOICE – Arema FC menahan imbang PSM Makassar di laga perdana BRI Liga 1 2021, Ahad (5/9). Pertandingan yang digelar di Stadion Pakansari Bogor ini berakhir dengan skor 1-1.

Gol Arema dicetak Hanif Sjahbandi di menit 22 lewat tendangan penalti. Tim PSM menyamakan kedudukan di menit 23 lewat tendangan Ilam Udin Armaiyn.

Pada laga itu, Arema terpaksa bermain dengan 10 orang karena Jayus Hariono diganjar kartu merah di awal babak pertama.

Meski bermain dengan 10 orang, nyatanya tim Singo Edan mampu menahan gempuran serangan PSM Makassar. Hal itu dipandang pelatih Arema FC, Eduardo Almeida adalah permainan terbaik di awal liga.

“Saya melihat ini adalah pertandingan terbaik. Meski di menit-menit awal kita harus melakukan sedikit perubahan,” ungkap pelatih asal Portugal ini.

Eduardo menilai hasil imbang ini sangat penting jadi modal di laga selanjutnya. Ia meminta skuad Singo Edan bisa melanjutkan konsistensi bermain apik dan kerja keras.

“Kuncinya adalah kita lakukan kerja keras setiap hari. Itu yang akan memberikan hasil terbaik,” ujarnya.

Terkait kartu merah yang diterima Jayus, Eduardo tidak mau berkomentar banyak. Menurutnya hal itu dikarenakan para pemainnya sudah lama tidak berkompetisi sehingga menggebu-gebu di lapangan.

“Saya tahu itu bukan karena kesalahan. Saya melihat Jayus terlalu menggebu-nggebu, karena ini adalah pertandingan pertama setelah sekian lama tidak ada kompetisi,” jelas Eduardo.

Laga selanjutnya Arema FC akan menghadapi Bhayangkara FC pada 12 September 2021.(der)