Gencarkan Ekonomi Syariah, Road ISEF 2017 Dibuka di Batu

(dari kiri) Kepala BI Malang Dudi Herawadi, Plt Wali Kota Batu Punjul Santoso dan Kepala OJK Malang, Widodo membuka Road to Indonesia Shari'a Economic Festival (ISEF) 2017 di Lippo Plaza Batu, Jumat malam (6/10). (Aziz Ramadani)
(Dari kiri) Kepala BI Malang Dudi Herawadi, Plt Wali Kota Batu Punjul Santoso dan Kepala OJK Malang, Widodo membuka Road to Indonesia Shari'a Economic Festival (ISEF) 2017 di Lippo Plaza Batu, Jumat malam (6/10). (Aziz Ramadani)

MALANGVOICE – Road to Indonesia Shari’a Economic Festival (ISEF) 2017 diselenggarakan Bank Indonesia (BI) perwakilan Malang resmi dibuka, Jumat malam (6/10) di Lippo Plaza Batu. Agenda tahun keempat ini memilih Jatim karena cocok sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah.

Acara itu diisi berbagai kegiatan, yakni pemilihan duta ekonomi syariah, enterpreneur muda syariah, dai cilik dan kesenian daerah bernuansa islami, serta kesenian kaligrafi.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang, Dudi Herawadi mengatakan, pertumbuhan perekonomian menunjukkan trend yang semakin baik. Bank Indonesia berupaya terus mengembangan ekonomi dan keuangan syariah dengan menyelenggarakan Road to ISEF 2017.

ISEF merupakan salah satu even ekonomi dan keuangan syariah terbesar dan terdepan di Indonesia. Visi utamanya menjadikan Indonesia sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah. Khusus di Jawa Timur, sebagai regional ekonomi syariah terbesar di Indonesia.

”Kegiatan ini untuk mengintegrasikan pengembangan sektor keuangan dengan perekonomian sektor riil. Intinya ya kemaslahatan,” kata Dudi Herawadi.

Dudi menjelaskan, pusat ekonomi syariah ada di Jawa Timur. Alasannya jelas karena jumlah penduduk yang banyak. Paling penting lagi didominasi umat muslim.

Setidaknya ada ribuan pesantren dan santri tumbuh di provinsi yang memiliki 38 kabupaten dan kota ini.

“Sehingga Jatim sangat cocok jadi basis pengembangan ekonomi syariah,” tutupnya.

Sementara itu, Plt Wali Kota Batu Punjul Santoso saat membuka acara road to ISEF 2017 mengatakan, pihaknya sangat bangga dan sampaikan terima kasih kepada penyelenggara karena telah memilih Kota Batu untuk dari sejumlah 4 daerah lain sebagai tempat kegiatan. Punjul juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan perekonomian di Kota Batu telah meningkat.

“Perekonomian di Batu semakin meningkat mengingat usianya yang masih muda. Bahkan, investasi mencapai Rp 1,9 triliun rupiah pada 2016,” pungkas politisi PDI Perjuangan ini.(Der/Aka)