MALANGVOICE – Operasi Zebra Semeru 2025 terus digencarkan Satlantas Polresta Malang Kota. Tak hanya fokus pada penindakan pelanggaran dan pencegahan kecelakaan, edukasi keselamatan juga menjadi prioritas utama.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, petugas membagikan sekitar 100 helm gratis kepada pengendara roda dua di sejumlah titik strategis Kota Malang. Langkah ini mendapat perhatian dan respons positif dari masyarakat.
Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Agung Fitransyah, mengatakan bahwa pembagian helm ini menjadi pengingat bagi pengendara agar tidak abai terhadap keselamatan, baik dalam perjalanan jauh maupun dekat.
Polisi Panggil Tiga Saksi Tambahan dari Kasus Perundungan Siswi SMP di Sukun
“Kegiatan hari ini masih dalam rangka Operasi Zebra Semeru 2025. Kami membagikan hampir 100 helm untuk mengingatkan masyarakat, khususnya pengendara roda dua agar selalu menggunakan helm,” ujar Kompol Agung.
Ia menambahkan, selama Operasi Zebra berlangsung, tingkat kepatuhan pengendara di Kota Malang menunjukkan tren membaik, terutama di kawasan poros Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) dan jalur utama.
“Alhamdulillah, di wilayah poros KTL dan jalur utama sudah terlihat peningkatan. Data lengkap masih kami kumpulkan, tapi secara umum kepatuhan sudah membaik,” tambahnya.
Menurut Kompol Agung, edukasi dan imbauan mengenai bahaya pelanggaran turut membantu menekan risiko kecelakaan. Menariknya, banyak pengendara yang mengira akan menghadapi penindakan, namun justru menerima teguran simpatik dan edukasi.
“Masyarakat menyambutnya dengan positif. Kami tidak melakukan penindakan, hanya teguran dan pembagian helm,” terangnya.
Ia kembali mengajak seluruh pengendara—khususnya roda dua—untuk terus disiplin melengkapi surat-surat, mematuhi rambu, dan memastikan keselamatan diri selama di jalan.
“Mari bersama menjaga keselamatan berlalu lintas, mematuhi rambu, dan memastikan kelengkapan kendaraan. Ini penting untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko kecelakaan,” pungkasnya.
Operasi Zebra Semeru 2025 berlangsung selama 14 hari, mulai Senin (17/11/2025) hingga 1 Desember 2025. Memasuki hari keempat pelaksanaan, edukasi dan penertiban masih terus dilakukan di berbagai titik wilayah kota.(der)