FTP UB Luncurkan Aplikasi Marketplace Mahasiswa Pertama di Indonesia

Mahasiswa FTP UB kenalkan aplikasi ABC E-Mart. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) menciptakan aplikasi marketplace mahasiswa pertama di Indonesia, ABC E-Mart.

Aplikasi kerja sama lembaga kedaulatan Agritechno Business Centre (ABC) dan FTP ini menjadi wadah menampung inovasi dan produk mahasiswa secara sistematis dan dapat dijangkau banyak kalangan.

Wakil Dekan III FTP UB Bidang Kemahasiswaan, Yusuf Hendrawan, mengatakan, ABC E-Mart ini merupakan program mendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam bidang kewirausahaan, magang, riset, dan proyek independen.

“Grand launching ini masih ada 12 produk yang kami tampilkan. Tentu ini masih langkah awal sehingga nanti akan banyak produk dari mahasiswa yang akan ditampilkan juga,” kata Yusuf, Senin (25/10).

Teknis ABC E-Mart ini sama dengan marketplace lain pada umumnya. Customer tinggal mengunduh aplikasi di PlayStore Android kemudian memilih produk yang diinginkan.

Produk yang dipilih kostumer ini nanti akan diproses admin dan akan dikirim melalui jasa kurir. Yusuf menjelaskan, saat ini kurir dari jasa mahasiswa sendiri.

“Sementara masih mahasiswa yang bergerak. Selanjutnya kami ingin kerja sama dengan bank dan ekspedisi,” jelasnya.

Yusuf menambahkan, selama ini produk yang dihasilkan mahasiswa banyak yang belum berkembang. Dengan adanya aplikasi ini, bisa memunculkan produk dari mahasiswa yang bisa bersaing dengan produk lain.

Ke depan ia menargetkan ada 60-70 produk yang bisa ditampilkan di dalam aplikasi. Produk bisa berupa makanan olahan hingga industri kreatif.

Direktur ABC, Moch Rofiul Qorni, menjelaskan awal terbentuknya ABC E-Mart ini melalui proses panjang. Pengembangan dari tim yang terdiri dari Rosevia Galuh Faradila, Rosdy Yanty, Rian Setia Budi, dan Khalif Zulfi Haidar ini terlebih dahulu banyak melakukan riset.

Riset ini kemudian dituntut untuk menghasilkan produk yang dikerjakan dari dana hibah.

“Kemudian kami menciptakan pilot project bagi mahasiswa yang ingin fokus membidangi dunia start-up berbasis teknologi,” tutupnya.