MALANGVOICE – Diduga selang regulator tabung gas bocor, Kamis (12/10) tiga pelajar SDN Ngaglik 01 Kota Batu dilarikan ke RSU Karsa Husada. Ketiganya alami luka bakar ringan akibat semburan api saat antre makan di kantin sekolah beralamat Jalan Abdul Rahman No.23, Kelurahan Ngaglik tersebut.
Helmina salah satu guru kelas SDN Ngaglik 01 menuturkan, kejadian sekitar pukul 09.00 WIB, yakni jam istirahat pertama sekolah. Korban, yakni Citra kelas IV, Deva kelas IV dan Cindy kelas VI. Ketiganya mengantre makan bakso di kantin terletak di sudut belakang sekolah, bagian barat.
Kejadian tersebut menurutnya berlangsung cepat. Bahkan pihaknya mengaku tidak mendengar suara ledakan. Saat dicek pun tidak ada properti yang terbakar.
“Tahunya anak-anak lari ke ruang guru dengan masih memegang mangkok bakso yang masih kosong,” kata Helmina ditemui MVoice di lokasi kejadian.
Ketiga pelajar tersebut, lanjut Helmina, langsung dievakuasi ke UKS. Namun, karena ketiganya histeris, pihaknya memutuskan untuk menuju RSU Karsa Husada yang jaraknya sekitar 300 meter dari sekolah.
“Kategori lukanya ringan. Cindy luka sedikit melepuh pada kaki kiri. Sedangkan Deva dan Citra luka memerah pada tangan dan kaki sebelah kiri,” pungkasnya.
Informasi yang dihimpun MVoice, pihak Polres Batu telah melakukan olah TKP. Beberapa alat bukti kejadian juga turut diamankan, seperti kompor, tabung gas 3 kg lengkap dengan selang regulatornya.(Der/Yei)
