MALANGVOICE – Di hadapan 45.363 suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan, malam ini, tim Arema Cronus terpaksa harus angkat kaki dari turnamen Piala Jenderal Sudirman.
Tim Singo Edan itu kalah atas Mitra Kukar dalam adu penalti dengan kesudahan 2-3, karena kedua tim mempunyai aggregate yang sama 3-3.
Pada babak ke dua, kedua tim sama-sama saling jual beli serangan. Tempo panas masih tersaji di pertandingan itu. Dan di menit 51, pelanggaran terjadi, Hendro Siswanto yang baru masuk ditekel keras Petrik Dos Santos, wasit pun menunjuk kartu kuning untuk penyerang Mitra Kukar itu.
Pada menit 62, memanfaatkan keunggulan jumlah pemain, Kiko Insa yang melakukan overlaping dari belakang gagal menyarangkan bola ke gawang Sahar. Si bundar masih melenceng tipis di kanan gawang.
Menit 72 menjadi petaka bagi skuat Naga Mekes. Bayu Pradana di kartu merah wasit, karena melanggar Esteban Vizcara di tengah lapangan. Namun sayang, Gonzales cs gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk menambah skor.
Hingga wasit meniup peluit panjang, skor masih sama 2-1 untuk Arema. Karena imbang jumlah aggregate, kemenangan harus ditentukan dengan adu pinalti.
Tim Arema gagal memasukkan bola dari titik putih, yakni Sukadana, Hendro dan Gonzales. Sementara tim tamu hanya gagal di kaki Yanto Basna.
Dari hasil itu, Mitra Kukar berhak melaju ke babak final bertemu Semen Padang, yang unggul atas Pusamania Borneo FC.