Disparta Kota Batu Target 2 Juta Pengunjung Hingga Akhir Tahun

Alun-alun kota Batu. (Sabinus)

MALANGVOICE – Dinas Pariwisata Kota Batu menargetkan 2 juta pengunjung atau wisatawan hingga akhir tahun 2020. Hal ini dikarenakan sejumlah destinasi wisata di Kota telah dibuka.

“Perlu dukungan lebih agar tingkat kunjungan wisatawan bisa menembus angka 2 juta sampai akhir tahun ini,” ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq.

Sejak dibukanya berbagai destinasi wisata di Kota Batu pada bulan Juli lalu tercatat sudah 3 ribu pengunjung yang berlibur ke Kota Batu. Padahal sebelum Pandemi yang merebak pada bulan Maret lalu, Disparta Kota Baru menargetkan 7 juta pengunjung.

Pemkot Batu lewat Disparta terus melakukan pendampingan kepada pelaku pariwisata ketika menjalankan usahanya. Termasuk dengan terus melakukan edukasi penerapan protokol kesehatan yang ketat, yakni terus gencar melakukan promosi destinasi-destinasi yang ada di Kota Batu.

“Prinsipnya, kami kerja maksimal, bagaimana mempromosikan ke seluruh warga masyarakat baik lokal maupun internasional. Kami tentu akan terbuka menerima wisatawan, harapan kami fasilitas di pariwisata bisa melayani maksimal sesuai protokol kesehatan,” bebernya.

Disparta terus mendorong pelaku usaha dan melakukan pendampingan dengan membantu memfasilitasi berbagai kegiatan di bidang pariwisata.

“Kami adakan beberapa fasilitas untuk mendukung protokol kesehatan. Kami mendorong semaksimal mungkin upaya promosi untuk membantu memperkenalkan wisata Kota Batu, dan tidak kalah pentingnya, kami siapkan anggaran cukup besar,” papar Arif.

Ia mengatakan bahwa sektor pariwisata memang menjadi sumbangan terbesar penghasil pendapatan asli daerah (PAD) Kota Batu. Misalnya saja, pada 2019 lalu, sektor pariwisata menyumbang lebih dari 60 persen dari PAD Kota Batu.

“Ada Rp 130 M dari sektor Pariwisata. Meskipun ini masa pandemi, namun kami coba coba untuk terus menjaga ritme,” tutupnya.(der)