Dishub Gencar Sosialisasi Demi Target Satu Arah Kayutangan Heritage

Kawasan Kayutangan Heritage, Kota Malang, (Bagus/Mvoice).

MALANGVOICE – Rencana Pemkot Malang mengubah jalur Kayutangan Heritage menjadi satu arah masih belum terealisasi. Melalui Dinas Perhubungan saat ini dalam tahap sosialisasi.

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, mengatakan, sosialisasi dilakukan kepada warga dan pelaku usaha sekitar Kayutangan Heritage.

“Masih tahap sosialisasi, kalau dipandang sudah siap semua barulah nanti diuji coba,” kata Widjaja, Senin (2/1).

Baca Juga: CMC Tiga Warna Jadi Pilot Project ECO tourism Low Carbon

Pemkot Malang Terus Tambah Bus Macito

Kesiapan yang dimaksud adalah sarana dan prasarana yang mendukung jalur satu arah di Kayutangan Heritage. Mulai rambu, media jalan yang harus dihilangkan serta penataan taman di Jalan Semeru.

“Median jalan harus dihilangi karena bisa mengganggu lalu lintas. Kemudian kami koordinasi dengan Dinas PU untuk mengurangi sebagian luas taman sampai patung gatot koco,” lanjutnya.

Selama ini masalah sosialisasi dikatakan Widjaja sudah berlangsung baik mulai akhir 2022 lalu. Sebagian masyarakat mulai bisa menerima meskipun masih ada yang belum siap.

Kendati demikian Widjaja optimistis uji coba satu arah bisa dilakukan Januari 2023.

“Masih banyak yang tanya bagaimana kalau gerobak, atau becak. Itu semua kami sosialisasikan, termasuk jalur angkot. Intinya masih kami tuntaskan dulu sosialisasi ini,” jelasnya.(der)