Dinkes Kota Malang Tekankan Posyandu Lebih Optimal dan Berkembang

Kepala Dinkes Kota Malang, Asih Tri Rachmi. (Istimewa)

MALANGVOICE– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang menekankan kepada Posyandu agar lebih berkembang. Hal itu disampaikan saat pertemuan kegiatan pengembangan taman Posyandu Kota Malang, Senin (12/3).

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Asih Tri Rachmi, keberadaan Posyandu di tengah masyarakat saat ini sangat penting. Selain memeriksa tumbuh kembang anak, juga mengajarkan untuk aksi cepat tanggap, mengatur emosi, pengetahuan serta kebutuhan masa depan anak.

“Di posyadu juga ada bina keluarga balita, di sana untuk megajarkan perkembangan anak,” ujar Asih.

Lebih lanjut, pihaknya meminta para anak-anak yang nantinya menjadi generasi muda selalu diawasi kesehatan dan tumbuh kembangnya. Terlebih melihat pertumbuhan teknologi terus berkembang yang dapat mempengaruhi pola hidup manusia.

“Semuanya harus diwaspadai, jangan sampai nanti ada sesuatu dengan masalah kesehatan. Nah di Posyandu itu untuk melihat bagaimana perkembangan dan kebutuhannya,” imbuhnya.

Di sisi lain, Dinkes Kota Malang juga mengajak Posyandu memberikan pendidikan awal pada generasi muda yang hendak menikah. Tujuannya, agar pasangan tersebut mengetahui apa yang harus dilakukan dan tidak.

Asih menambahkan, Dinkes Kota Malang memiliki gagasan agar anak harus lolos dari pemeriksaan kesehatan di Posyandu. Apabila tidak, maka tidak direkomendasi masuk PAUD dan TK.

“Tiga tahun kedepan sudah harus pra syarat, kebutuhan ini bukan untuk mengeleminasi anak untuk PAUD atau TK tetapi justru ini semacam untuk penyaringan tentang kesehatannya,” tegasnya.

Asih berharap kedepannya posyandu harus aktif dan optimal. Jika ini tergerak secara maksimal, maka diharap membuat generasi selanjutnya semakin baik. (Der/Ery)