MALANGVOICE – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang terus gencarkan vaksinasi dosis II untuk menyeimbangkan ketimpangan dengan dosis I.
Sebelumnya pada Rabu (11/8) jumlah total vaksin yang sudah disuntikkan dosis I berkisar 49,88 persen dan dosis II ada sekitar 19 persen.
Sedangkan dari data Dinkes Kota Malang per Jumat (27/8) jumlah vaksin yang disuntikkan sudah bertambah, untuk dosis I naik menjadi 57,32 persen dan dosis II sebesar 30,15 persen.
Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, pihaknya saat ini terus mengejar ketimpangan antara dosis I dan dosis II melalui vaksinasi di Fasilitas Layanan Kesehatan (Fasyankes) yang tersebar di Kota Malang.
“Ya kita kejar, yang reguler dosis kedua semua oleh teman-teman Puskesmas, Klinik, Rumah Sakit (RS), itu semua dosis kedua,” ujarnya, Ahad (29/8).
Meski begitu, vaksinasi dosis I juga tetap dilakukan melalui program vaksinasi diluar Fasyankes. Seperti vaksinasi massal yang di gelar di tiap Kecamatan, salah satunya vaksinasi untuk 5000 peserta di GOR Ken Arok, Kedungkandang, Kota Malang.
“Kecuali kegiatan non reguler itu dosis satu, salah satunya di GOR Ken Arok ini untuk vaksinasi dosis I,” terangnya.
Berseiring dengan itu pihaknya juga melakukan vaksinasi dosis III atau booster bagi Tenaga Kesehatan (Nakes) yang ada di Kota Malang.
“Booster yang untuk Nakes saat ini terus berjalan, sudah 67,90 persen,” imbuhnya.(der)