Dies Natalis ke-38, Polinema Gelar Tausyiah dan Upacara

Upacara peringatan dies natalis ke-38 Polinema. (Istimewa)
Upacara peringatan dies natalis ke-38 Polinema. (Istimewa)

MALANGVOICE – Mengawali rangkaian peringatan Dies Natalis ke-38, Polinema menyelenggarakan upacara di Lapangan Polinema, Senin (10/2). Upacara ini dipimpin Pembantu Direktur I Polinema, Supriatna Adhisuwignyo, S.T., M.T dan dihadiri oleh seluruh Civitas Akademika Politeknik Negeri Malang.

Tema Dies Natalis ke-38 kali ini adalah “Memperkuat Kolaborasi dan Inovasi Untuk Mewujudkan Polinema sebagai Kampus Merdeka yang Unggul dan Berdaya Saing Global”.

Dalam kesempatan tersebut Supriatna menyampaikan di usia ke-38 Polinema telah menorehkan prestasi dan capaian yang membanggakan. Di awal tahun 2020 ini, mahasiswa Jurusan Teknik Kimia dan Teknik Elektro, Program Studi Teknik Listrik berhasil memenangkan lomba IPITEX dalam event Thailand Inventors’ Day yang dilaksanakan di Bitec, Bangna, Bangkok, Thailand pada tanggal 2-6 Februari 2020 dengan meraih medali perak dan 2 spesial award dari Polandia dan Arab Saudi. Selain itu masih banyak lagi prestasi lainnya yang berhasil dicapai Polinema. Peringkat dan prestasi merupakan tujuan antara untuk memastikan Polinema terus bergerak maju dalam kompetisi sehat dengan perguruan tinggi lain di level nasional, regional dan internasional.

Selain itu disampaikan juga tentang riset dan publikasi yang merupakan indikator penting yang menunjukkan kualitas perguruan tinggi. Tugas dosen bukan hanya mengajar namun juga melakukan riset publikasi ilmiah dan pengabdian masyarakat.

Ditambahkan lagi oleh Supriatna, bahwa untuk mewujudkan implementasi kebijakan Kampus Merdeka, Polinema harus segera menyusun rencana aksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Dalam upacara ini Polinema memberikan anugerah Polinema Quality Award 2020 kepada dua program studi yang memiliki kualitas terbaik yaitu Program Studi D3 Teknik Sipil dan Program Studi D4 Teknik Informatika.

Setelah upacara, rangkaian Dies Natalis ke-38 Polinema dilanjutkan dengan tausiyah oleh Ustadz Zulfi Mubarok di Graha Teater Polinema.(Der/Aka)