MALANGVOICE – Polres Gresik, hari ini, menyita sebanyak 609 pasang sandal berlafadzkan Allah, dari PT Pradipta Perasa Makmur, Jalan Raya Waringin Anom, Gresik. Tak hanya sandal, cetakan sandal juga ikut diamankan.
Informasi yang berhasil dihimpun MVoice, kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan dengan menelisik adanya unsur kesengajaan atau tidak.
Pantauan MVoice di Malang, ternyata sandal yang dimaksud tidak ditemukan. Salah satu pemilik grosir sandal merk ‘Glacio’ yang berada di kawasan Pasar Besar, juga mengaku tidak pernah melihat ada sandal itu.
Ia mengaku pernah diminta pabrik untuk menarik beberapa jenis sandal tanpa tahu masalahnya. “Kalau sandal jenis yang dimaksud itu model lama dan itu sudah tidak beredar di Kota Malang,” kata pemilik yang enggan disebut namanya ini.
Kemunculan sandal itu, ditanggapi Rektor Unisma, Maskuri Bakri, menurutnya pabrik pembuat sandal harus bertanggung jawab dan meminta maaf kepada umat Islam.