Depresi karena Asmara, Mahasiswi Asal Kota Malang Hampir Terjun dari Jembatan Penyeberangan

Perempuan yang nyaris terjun dari Jembatan Penyebrangan di Jalan Merdeka Utara, Alun-Alun Kota Malang, (Ist).

MALANGVOICE – Seorang mahasiswi asal Kota Malang, Mawar, bukan nama sebenarnya, hampir terjun dari Jembatan Penyebrangan di Jalan Merdeka Utara, Alun-alun Kota Malang.

Kejadian itu sempat diabadikan melalui video berdurasi 57 detik. Dia terlihat duduk di tembok pembatas jembatan, sambil berpegangan pada besi yang ada di depannya.

Untung belum sempat terjun, perempuan itu berhasil dievakuasi oleh dua orang pria.

Menurut keterangan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kidul Dalem, Polsek Klojen, Aiptu Heru Satrio W, kejadian bermula saat dirinya kebetulan melewati lokasi kejadian pada Selasa (6/7) sekitar pukul 09.00.

Terlihat ada Satpam yang berlarian menuju ke atas jembatan. Ternyata di atas terdapat satu perempuan yang berada di pinggiran tembok pembatas jembatan.

“Akhirnya saya pinggirkan kendaraan.Ternyata di sana sudah ada satu Satpam dan petugas Brimob berjaga di bawah. Kemudian dua orang lainnya membujuk dan berhasil menangkap perempuan itu,” Ujarnya, Selasa (6/7).

Kemudian, petugas berusaha menenangkan Mawar sembari mencari informasi tentang dia. Pada saat itu kondisi Mawar juga terlihat sangat pucat, tertekan dan hanya ada tatapan kosong.

Tak berselang lama orang tua Mawar berhasil dikontak lalu dijemput untuk menemui anaknya. “Saat bapaknya tahu, merasa shock hingga menangis,” tuturnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi kepada orang tuanya, diduga Mawar sering mendapatkan teror dari pacarnya yang berada di Banten.

“Mawar itu sering diteror di intimidasi sama pacarnya yang ada di Banten. Akhirnya Mawar dibawa kembali pulang oleh orangtuanya,” tandasnya.(end)