Data Penerima Bansos Kenaikan BBM Kota Batu Bisa Bertambah

Penyaluran BST bagi masyarakat pra sejahtera di Desa Bulukerto, Kota Batu pada 2020 lalu. (MVoice/Kecamatan Bumiaji).

MALANGVOICE – Sebanyak 8.744 penerima manfaat yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan masyarakat (DTKS) Dinsos Kota Batu mendapat Bansos imbas kenaikan harga BBM.

Penyaluran bantuan itu bekerja sama dengan PT Pos Indonesia sebagai pihak penyalur kepada penerima manfaat. Setiap penerima mendapat bantuan sebesar Rp600 ribu

Sekretaris Dinsos Kota Batu, Adiek Iman Santoso mengatakan, data penerima bansos bisa bertambah karena ada tambahan dari Kecamatan Pujon, Kecamatan Ngantang dan Kecamatan Kasembon.

Meski ketiga kecamatan itu berada di wilayah Kabupaten Malang, penyalurannya melalui PT Pos Indonesia Cabang Kota Batu.

Baca juga : Dinsos Kota Batu Alokasikan Rp13 Miliar untuk Program Perlindungan dan Jaminan Sosial

“Selain itu, nilai bantuan juga dimungkinkan bisa bertambah, menyusul tiga tambahan kategori penerima. Yakni masyarakat yang berpenghasilan di bawah Rp3,5 juta, masyarakat berprofesi sebagai ojek online ataupun pangkalan dan KPM,” ujar Dedek sapaan akrabnya.

Agar proses pembagian bansos tersebut tepat sasaran, sebelumnya pihaknya sudah melakukan rapat internal bersama dengan pekerja sosial masyarakat (PSM). Kemudian setelah juklak dan juknisnya turun, bakal ada pertemuan lanjutan untuk membahas tata cara pembagian.

“Untuk pembagian mungkin bakal disamakan seperti pembagian BLT minyak goreng yang sudah pernah dilakukan beberapa bulan lalu. Selain itu, kami juga perlu bertemu dengan seluruh kepala desa dan lurah di Kota Batu untuk membahas pola pendistribusian,” ujarnya.(end)