Dapat Bantuan Pusat, Kerangka Baja Jembatan Srigonco Tahun Ini Dipasang

Jembatan Srigonco dalam pembangunan. (Istimewa)

MALANGVOICE – Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, pastikan di tahun ini kerangka jembatan Srigonco Kecamatan Bantur terpasang.

“Kita dapat bantuan dari pusat (Kementerian PUPR) berupa Kerangka Baja untuk jembatan itu,” ungkap Kepala DPUBM Pemkab Malang, Romdhoni, saat ditemui awak media, Rabu (5/8).

Menurut Romdhoni, pembangunan proyek Jembatan Srigonco (Jurang Mayit) menuju wisata pantai Balekambang yang berada di Desa Srigonco, Bantur saat ini menunggu proses pengambilan.

“Kami saat ini masih mencari ekspedisi transportasi untuk mengambil hibah kerangka baja dari Kemenpupr,” jelasnya.

Apalagi, lanjut Romdhoni, dengan adanya pengurangan anggaran tersebut, dirinya tidak menampik jika ada pekerjaan pembangunan harus tertunda, lantaran adanya rasionalisasi atau refocussing anggaran untuk percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Malang.

“Adanya rasionalisasi atau refocussing anggaran, Dana Alokasi Khusus (DAK) pun sudah ditiadakan untuk tahun ini, tinggal Perubahan Anggaran Keuangan (PAK), tapi untuk anggaran ekspedisi itu sudah kami siapkan,” terangnya.

Untuk itu, tambah Romdhoni, dirinya menargetkan pamasangan kerangka baja jembatan Srigonco tahun ini bisa selesai, dan ditahun depan (2021, red) bisa dilakukan finishing.

“Saya yakin tahun ini terpasang, dan tahun depan bisa diselesaikan. Untuk sementara pekerjaan besar, kami tunda. Kami hanya melakukan pekerjaan yang sifatnya pemeliharaan. Untuk finishing Jembatan Srigonco akan kami lakukan tahun depan,” tukasnya.

Sebagai informasi, pembangunan jembatan Srigonco, Bantur tersebut telah menelan anggaran daerah sebesar Rp 18 miliar sejak dimulai pada tahun 2017 silam.

Pembangunan jembatan Srigonco tersebut dilakukan untuk mendukung kemajuan pariwisata, karena jembatan Srigonco itu merupakan merupakan jalur dari Kecamatan Bantur menuju Pantai Balekambang.(der)