MALANGVOICE – Pamela Peeke MD MPH, penasihat sains senior di Elements Behavioral Helath dan penulis buku ‘The Hunger Fix’, menjelaskan, mengapa orang-orang, terutama kaum wanita, sering merasa cepat lapar atau ingin ngemil. Ini alasannya;
1. Metabolisme Cepat
Beberapa wanita memang terlahir beruntung, sebagian lahir dengan metabolisme cepat. Semakin cepat metabolisme tubuh tersebut, semakin banyak pula energi atau jumlah makanan yang harus di konsumsi.
Menurut penelitian dari University of Vermont, ada 32 persen orang yang memiliki metabolisme yang lebih tinggi dibandingkan orang lain dengan metabolisme normal. Mereka akan membakar 200 – 400 kalori lebih cepat dibanding orang lain.
2. Hormon Berantakan
PMS (Pre-Mestruation Syndrom) mungkin ikut berpengaruh pada satu waktu saja. Tapi, hormon-hormon lain yang berantakan juga membuat kita cepat lapar selama sebulan atau lebih. Hormon tiroid misalnya, jika hormon ini terlalu banyak terbentuk tubuh akan membakar energi lebih banyak dan menurunan kadar gula darah lebih cepat. Alhasil kita merasakan lapar.
3. Bingung antara Lapar dan Nafsu Makan
Kebanyakan wanita yang mengaku lapar, sebenarnya mereka hanya ingin makan. “Lapar adalah bentuk sinyal tubuh yang berkaitan gejala-gejala seperti pusing, gemetar, kontrasi otot perut, suara ‘gemerucuk’ dari perut,” kata Peeke. Sedangkan lapar adalah dorongan psikologis untuk makan makanan tertentu dan mencarinya.
sumber: the prevention womens’ health mag