Cegah Radikalisme Berkembang, Ini Cara Polres Batu Bersama Warga Junrejo

Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto beri menyampaikan imbauanya di Kantor Kecamatan Junrejo Kota Batu, Kamis sore (7/6). (Humas Polres Batu)
Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto beri menyampaikan imbauanya di Kantor Kecamatan Junrejo Kota Batu, Kamis sore (7/6). (Humas Polres Batu)

MALANGVOICE – Cegah faham radikalisme berkembang di Kota Batu, Kecamatan Junrejo gelar silaturahmi bertajuk penguatan nilai-nilai Kebhinekaan dalam Persatuan, Kamis (7/6).

Polres Batu jadi narasumber utama untuk memberikan wawasan tentang bahaya faham yang jauh dari Ideologi Pancasila tersebut.

Dalam sambutannya, Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto, menjelaskan bahwa radikalisme berawal dari intoleransi umat beragama. Hal ini karena adanya pemahaman yg salah terhadap agama.

“Tokoh sentral umat Muslim di Indonesia paling banyak dari Jawa Timur, sehingga dicoba untuk propaganda dalam memecah belah persatuan bangsa,” kata pria akrab disapa Buher ini.

Alumnus Akpol 2000 ini menambahkan, bahwa pasca serangan bom di Surabaya, masyarakat Kota Batu terus bersinergi. Terutama membantu Polri dan TNI dalam pengamanan ibadah di tempat peribadatan, termasuk di beberapa gereja.

Dalam kesempatan itu pula, Buher mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan menjelang Idul Fitri.

“Saya meminta warga yang akan mudik bisa melapor ke Polsek dan Polres untuk pengamanan rumah yg kosong dan jangan lupa apabila mudik kompor atau gas dicabut serta air dimatikan” tutupnya.

Sementara itu, Camat Junrejo Nur Adhim mengajak seluruh undangan untuk senantiasa bersinergi dengan Polri khususnya Polres Batu dan TNI untuk mencegah gerakan radikalisme. Pihaknya juga mengimbau masyarakat senantiasa menjaga situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Batu.

“Agar Kota Batu tetap aman dan kondusif,” ujarnya.

Dalam momen itu, tampak hadir perwakilan Kodim 0818, KPU Kota Batu, FKUB Kota Batu, DMI, Kejari Kota Batu, Arhanud, Linmas, Satkorcab Banser Kota Batu, Kepala Dusun se-Kecamatan Junrejo, dan tokoh agama serta tokoh masyarakat.(Der/Aka)