Cegah Demo, Dinas Pasar Ajak Pedagang Merjosari Dialog

Polemik Pembangunan Pasar Dinoyo

Kepala Dinas Pasar Kota Malang, Wahyu Setianto. (Muhammad Choirul)
Kepala Dinas Pasar Kota Malang, Wahyu Setianto. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Rencana demo besar-besaran pedagang Pasar Merjosari mendapat perhatian Pemkot Malang. Kepala Dinas Pasar, Wahyu Setianto, bakal mengundang para pedagang untuk dialog bersama di Balai Kota.

“Kalau bisa jangan sampai demo, kami akan undang dialog. Petunjuk Pak Wali Kota seperti itu. Saya juga sudah berkoordinasi dengan Kabag Hukum terkait rencana ini,” ungkapnya, Jumat (23/12).

Dialog itu, lanjut Wahyu, bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan yang saat ini terjadi, pasca penghentian penarikan retribusi sampah dan harian pedagang sejak 20 Desember lalu. Mantan Kepala Dinas Perhubungan itu menegaskan, sampai saat ini pihaknya terus memantau kondisi Pasar Merjosari.

Terkait penumpukan sampah yang terjadi akibat tidak lagi ada pengangkutan dari Dinas Pasar, dia juga tetap memperhatikan. “Kami akan melihat dalam minggu-minggu ini. Sejauh ini memang belum diangkut, tapi kamu sebenarnya sudah siapkan truk kalau tumpukannya sudah parah,” imbuhnya.

Dia juga sudah mendengar adanya ancaman pedagang bakal membawa sampah ke Balai Kota. Terkait hal ini, Wahyu telah berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP).

“Kalau mereka tetap demo dan membawa sampah ke Balai Kota, kami sudah siapkan petugas. Saya koordinasi dengan DKP juga terkait kesiapan pasukan kuning. Tapi kami upayakan lebih dulu dialog, mudah-mudahan ada titik temu,” pungkasnya.